Harga Gula Terus Naik, Pemerintah Buka Keran Impor Pekan Ini

Rizky Alika
17 Februari 2020, 20:02
impor gula, Kemendag
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA
Indonesia akan kedatangan 1,4 juta ton gula mentah (raw sugar) impor dari Thailand dan Australia.

Pemerintah memutuskan impor gula untuk meredam kenaikan harga. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, keputusan impor setelah kementeriannya menghitung produksi tebu dalam negeri sepanjang tahun.

"Impor gula akan dilakukan minggu ini," kata Syahrul usai menghadiri rapat koordinasi pangan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (17/2).

Jumlah impor gula tersebut akan bergantung pada izin yang dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan. Ketua Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) Bernardi Dharmawan mengatakan Indonesia akan kedatangan 1,4 juta ton gula mentah (raw sugar) impor dari Thailand dan Australia.

(Baca: Dinilai Tak Transparan, Kemendag Diminta Evaluasi Kebijakan Impor Gula)

Bernardi menjelaskan, Kementerian Perdagangan telah mengeluarkan Persetujuan Impor (PI) gula mentah untuk delapan perusahaan telah diterbitkan pada 31 Januari, sedangkan tiga perusahaan lainnya mendapatkan PI pada 5 Februari lalu. Kuota impor raw sugar untuk industri mencapai 3,2 juta ton sepanjang 2020.

Stok gula konsumsi pada tahun ini diperkirakan tak mencukupi kebutuhan dalam negeri sehingga menyebabkan harga merangkak naik. Tenaga Ahli Asosiasi Gula Indonesia (AGI) Yudi Yusriadi mengatakan defisit stok gula sudah mulai terasa saat ini. "Harga gula sudah naik. Kalau tidak segera impor, semakin langka stok gula," kata Yudi di Gedung RNI, Jakarta, Rabu (12/2).

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...