Microsoft Rilis Situs Pelacak Virus Corona Lewat Mesin Pencari Bing
Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) Microsoft meluncurkan situs pelacak virus covid-19 lewat mesin pencari, Bing. Platform itu menyediakan statistik kasus virus corona di setiap negara.
Tampilannya akan berupa peta yang menunjukkan jumlah kasus per negara, termasuk yang sembuh dan meninggal dunia. Di AS, pengguna dapat melihat data per negara bagian.
Microsoft mengatakan situs itu menarik data dari berbagai sumber seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), Pusat Pencegahan dan Kontrol Penyakit Eropa (ECDC), dan Wikipedia.
Hanya, ketika The Verge memeriksa berita yang relevan dengan virus corona di Inggris melalui situs itu, laporan yang muncul justru terkait perbaikan rumah di Prancis dan Spanyol. Lalu, artikel terkait pandemi corona di Belanda yang teranyar di situs itu sebenarnya sudah tayang dua pekan lalu.
(Baca: Bantah Trump, Google Tidak Kembangkan Situs Pengujian Virus Corona)
Microsoft mengumumkan situs pelacak virus corona itu dua hari setelah Presiden AS Donald Trump menyampaikan bahwa Google bakal meluncurkan platform pengujian covid-19. Walaupun hal itu dibantah Google.
Dalam sebuah unggahan di blog resmi, CEO Google Sundar Pichai menjelaskan bahwa situs web itu memuat materi pendidikan dan praktik untuk mencegah penularan virus corona covid-19.
“Itu mencakup tautan ke situs Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian Penyakit (CDC), serta tips dan alat yang bermanfaat dari Google untuk individu, pengajar, dan bisnis,” kata Pichai melalui blog Google dikutip dari CNN Internasional, Senin (16/3).
(Baca: Jurus Google Basmi Hoaks Corona: Gaet Kemenkes dan Algoritma Khusus)
Sejauh ini, pengguna bisa mengakses data terkait penyebaran virus corona melalui situs resmi WHO ataupun Healthmap yang dikembangkan oleh Mapbox dan OpenStreetMaps. Lalu, Universitas John Hopskins juga meluncurkan peta digital terkait covid-19.
Di Indonesia, pengguna bisa mengetahui informasi terkait virus corona lewat situs infeksiemerging.kemkes.go.id. Pemerintah daerah (pemda) DKI Jakarta dan Jawa Barat juga merilis situs sejenis yakni corona.jakarta.go.id dan pikobar.jabarprov.go.id.
(Baca: Microsoft Dapat Kontrak Rp 140 Triliun, Amazon Gugat Pentagon)