Anies Sebut Lonjakan Kasus Covid-19 di DKI dari Hasil Tes 2 Pekan Lalu

Image title
11 Juni 2020, 19:38
anies baswedan, jakarta, virus corona, covid-19, pandemi corona
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/POOL/foc.
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Stasiun MRT BundaraanÊHI, Jakarta, Selasa (26/5/2020). Anies menyebut kasus positif Covid-19 di Jakarta sudah melandai sehingga transisi menuju new normal sudah tepat.

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut lonjakan kasus positif Covid-19 di ibu kota saat ini merupakan hasil tes pada dua pekan lalu. Dia pun mengklaim penyebaran virus di Jakarta telah landai.

Dengan begitu, Anies menyebut, keputusannya untuk menerapkan masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah tepat. "Ada satu catatan bahwa ahli epidemiologi sering cerita kalau angka hari ini merupakan peristiwa dua minggu lalu. Untuk angka hari ini, kita bisa cek pada 10 hari yang akan datang," kata Anies usai inspeksi di Emporium Pluit Mall, Jakarta Utara, Kamis (11/6).

Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta telah memetakan penyebaran Covid-19 dengan meningkatkan kapasitas pengetesan melalui metode polymerase chain reaction (PCR). Tingkat kesadaran warga Jakarta untuk tes pun kian meningkat sehingga mudah memetakan penyebaran virus corona.

Berdasarkan data situs Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) secara kumulatif, pemeriksaan PCR di DKI Jakarta hingga 10 Juni 2020 mencapai 189.552 sampel. "Secara umum warga di Jakarta sadar dan akan didorong terus untuk pengetesan supaya masyarakat mengerti bahwa pemeriksaan tersebut menjaga keselamatan diri, keluarga dan lingkungan," kata dia.

(Baca: Awasi Jumlah Pengunjung Mal, Anies Minta Pengelola Gunakan QR Code)

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...