Absen Rapat dengan Komisi VII DPR, Dirut MIND ID Positif Covid-19
Rapat Dengar Pendapat yang digelar Komisi VII DPR dengan Direktur Utama MIND-ID pada Senin (31/1) sempat diusulkan ditunda setelah Direktur Utama Hendi Prio Santoso absen dikarenakan positif terpapar Covid-19.
"Kami menerima surat dari Direktur Utama MIND ID yang mengusulkan penundaaan RDP sesuai apa yang akan diputuskan rapat pada hari ini karena beliau dinyatakan positif berdasarkan antigen rapid test yang diterima hari ini," kata Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno, Senin (31/1).
Selain Hendi, Direktur Utama PT Timah yakni Achmad Ardianto juga tak bisa hadir dalam rapat tersebut. Hal ini terjadi karena Achmad sempat memiliki kontak erat dengan Hendi.
Oleh karena itu, Dirut PT Timah memberikan kuasa kepada Direktur Operasi Produksi PT Timah untuk mewakili dalam rapat kali ini. "Jadi kita ada pertimbangan yang khusus atas ketidakhadiran beliau beliau ini," ujarnya.
Anggota Komisi VII DPR Muhammad Nasir pun meminta agar RDP pada hari ini ditunda. Pasalnya, banyak pertanyaan yang ingin dia sampaikan kepada Direktur Utama MIND ID pada pertemuan RDP.
"Jadi mohon pimpinan bisa mengambil kebijakan. Bahwa yang hadir di sini tidak bisa mempunyai kapasitas menjawab kapasitas Dirut," katanya.
Namun Anggota Komisi VII, Adian Napitupulu tak sependapat dengan Nasir. Menurut dia rapat harus tetap dilanjutkan karena perusahaan tambang pelat merah lainnya telah hadir.
"Sakit Covid-19 kalau diidentifikasi hari ini, dia butuh dua minggu itu sudah tanggal 14. Tanggal 17 kita sudah rapat paripurna, 18 sudah reses jadi dua bulan lagi smeentara masalah di BUMN yang lain banyak sekali," ujarnya.
Setelah berdebat panjang antar anggota, akhirnya rapat pun dilanjutkan kembali. Namun hasil dari pertemuan rapat hari ini akan dilanjutkan pada 10 Februari mendatang dengan dihadiri jajaran direksi yang lengkap.
"Saya sampaikan, Hasil dari pertemuan hari ini akan dilanjutkan kembali, dengan harapan dalam keadan sehat tanggal 10 Februari Dirut MIND ID bisa hadir kembali," kata Eddy.
Menurut data Kementerian Kesehatan, angka kasus positif di Indonesia terus meningkat. Pada Minggu (30/1) pasien positif Covid-19 bertambah 12.422 orang. Total Kasus mencapai 4.343.185 dengan 4.137.164 pasien dinyatakan sembuh dan 144.303 orang meninggal dunia. Simak databoks berikut:
