Produksi Minyak Semester I Turun 4,5%, Ini 10 KKKS dengan Kontribusi Terbesar

Mela Syaharani
2 Agustus 2024, 16:21
produksi migas, produksi minyak, produksi gas, esdm
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.
Foto udara anjungan lepas pantai Sepinggan Field Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT), Kalimantan Timur, Selasa (26/3/2024).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kementerian ESDM melaporkan bahwa produksi minyak pada semester I 2024 mencapai 578.272 barel per hari (bph), turun 4,53% dibandingkan capaian periode yang sama tahun sebelumnya 605 ribu bph.

Sementara itu untuk produksi gas bumi pada paruh pertama 2024 mencapai 6.635,99 mmscfd atau meningkat 0,1% dibandingkan periode yang sama pada 2023 sebesar 6.630,30 mmscfd. Sementara itu produksi gas bumi mencapai 6.635,99 mmscfd, naik 0,1% dari 6.630,30 mmscfd.

“Kalau produksi minyak ada penurunan, tapi kalau gas ada prospek kenaikan produksi, karena data ini belum termasuk lapangan baru yang dikelola ENI,” kata Menteri ESDM Arifin Tasrif pada Gedung Ditjen Migas pada Jumat (2/8).

ESDM mencatat produksi minyak tersebut paling besar disumbangkan oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR), kemudian Exxon, serta Pertamina EP. Untuk gas bumi, Arifin menyebut BP Berau sebagai kontributor terbesar di Indonesia saat ini.

Berikut rincian masing-masing perusahaan dengan capaian produksi minyak dan gas bumi terbesar pada enam bulan pertama tahun 2024:

Produksi Minyak:

  1. Pertamina Hulu Rokan 157.226 bph, turun 2,72%
  2. Exxonmobil Cepu 143.946 bph, turun 7,40%
  3. Pertamina EP 66.468 bph, turun 4,25%
  4. Pertamina Hulu Mahakam 25.527 bph, turun 3,68%
  5. Pertamina Hulu Energi ONWJ 24.962 bph, turun 6,09%
  6. Pertamina Hulu Energi OSES 19.855 bph, naik 13,39%
  7. Petrochina Jabung 14.652 bph, turun 4,25%
  8. PHSS 10.580 bph, turun 3,48%
  9. Medco E&P Natuna 9.991 bph, turun 5,66%
  10. PC Ketapang II 8.770 bph, turun 9,34%.
  11. KKKS lainnya 96.295 bph, turun 5,7%

Produksi Gas:

  1. BP Berau 1.745,04 mmscfd, naik 18,94%
  2. Pertamina EP 813,88 mmscfd, turun 2,65%
  3. Medco E&P Grissik 748,26 mmscfd, turun 7,06%
  4. ENI East Sepinggan 461,48 mmscfd, naik 1,81%
  5. Pertamina Hulu Mahakam 426,50 mmscfd, turun 17,85%
  6. Pertamina-Medco Tomori 329 mmscfd, turun 0,94%
  7. Petrochina Jabung 253,12 mmscfd, turun 0,09%
  8. Husky-Cnooc Madura 207,37 mmscfd, naik 1,23%
  9. ENI Muara Bakau 187,25 mmscfd, turun 17,89%
  10. Pertamina EP Cepu 187,24 mmscfd, naik 30,34%
  11. KKKS lainnya 1.276,86 mmscfd, turun 8,39%

Reporter: Mela Syaharani

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...