Pertamina Jamin Pertamax Tak Bikin Rusak Mobil dan Motor
PT Pertamina menjamin produk Bahan Bakar Minyak atau BBM jenis Pertamax sesuai standar kualitas yang ditentukan dan bukan penyebab rusaknya kendaraan.
Hal itu juga berdasarkan pengujian yang dilakukan Lembaga Afiliasi Penelitian dan Industri atau LAPI ITB dan Lembaga Minyak dan Gas Bumi alias Lemigas Kementerian ESDM.
"Sampel endapan dari kendaraan yang bermasalah sudah dicek oleh LAPI ITB dan dinyatakan penyebab rusaknya kendaraan bukan dari BBM Pertamax," kata VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso di Jakarta, Minggu (1/12).
Uji coba juga dilakukan Lemigas Kementerian ESDM di sejumlah SPBU di Cibinong. Hasilnya, Pertamax dinyatakan sudah sesuai standar spesifikasi dan aman untuk digunakan.
"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir akan kualitas Pertamax. Pertamina menjamin dan terus berkomitmen untuk menyediakan produk-produk berkualitas bagi masyarakat," kata Fadjar.
Pertamina mengimbau masyarakat menghubungi pusat kontak 135 untuk mendapatkan informasi terkait layanan, informasi produk, dan menyampaikan keluhan.
Pernyataan Pertamina tersebut untuk menjawab adanya laporan video yang menyebutkan bahwa Pertamax menyebabkan mobil rusak di salah satu bengkel kendaraan di Cibinong, Bogor, beberapa waktu lalu.
Setelah beredarnya laporan itu, anak usaha Pertamina di bisnis hilir, PT Pertamina Patra Niaga juga telah menginvestigasi kualitas BBM Pertamax.
Pertamina Patra Niaga mengambil sampel di SPBU asal pengisian kendaraan dan sampel BBM dari kendaraan yang dilaporkan terkendala mesin untuk dibawa ke Lemigas dan juga menggandeng LAPI ITB untuk pengujian mesin kendaraan.
"Hasil uji laboratorium dari Lemigas menyatakan bahwa produk Pertamax on spec sesuai ketentuan Ditjen Migas. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kualitas Pertamax," sebut Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (29/11).