Mendag Resmikan Minimarket Khusus Produk Indonesia di Malaysia
Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (7/6). Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia sekaligus menyajikan makanan khas Indonesia di negeri jiran tersebut.
Zulkifli mengatakan, Kementerian Perdagangan atau Kemendag mendorong Domart untuk membuka cabang di seluruh pelosok Malaysia. Hal ini juga menjadi wadah usaha kecil, dan menengah atau UKM untuk berkontribusi terhadap peningkatan ekspor Indonesia, khususnya ke Malaysia.
“Ini bukan hanya sebuah pencapaian, tapi juga sebuah langkah maju yang besar bagi pertumbuhan ekonomi dan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia," kata Zulkifli melalui keterangan tertulis, Kamis (8/6).
Menurut Zulkifli, Domart tidak hanya sekedar toko, tetapi juga simbol dari kerja sama dan persahabatan antara dua negara. Melalui Domart, Kemendag berupaya untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk-produk Indonesia termasuk produk UKM kepada masyarakat Malaysia.
"Sebaliknya, kita juga berharap Domart dapat menjadi jembatan bagi para pengusaha Indonesia untuk memasuki pasar Malaysia,” katanya.
Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan UKM dalam meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk, serta memperluas jangkauan pasar mereka. Domart diharapkan menjadi bagian penting dari peningkatan ekspor Indonesia ke Malaysia.
Pada 2022, ekspor nonmigas Indonesia ke Malaysia mencapai US$ 13,6 miliar, meningkat 27,6 persen dibandingkan 2021. Ini merupakan bukti nyata dari kekuatan dan potensi pasar Indonesia. Malaysia bukan hanya sekadar negara tetangga, tetapi merupakan pasar yang sangat potensial bagi produk-produk Indonesia.
Indonesia dan Malaysia memiliki banyak kesamaan, baik dari segi demografi maupun geografi, yang memungkinkan produk-produk Indonesia dapat diterima masyarakat Malaysia. Selain itu, Malaysia merupakan konsumen potensial untuk produk-produk Indonesia.
“Jadi, kita memiliki dua pasar potensial besar di Malaysia, yaitu masyarakat Malaysia sendiri dan komunitas Indonesia yang besar di sini. Dengan adanya Domart, kita berharap bisa lebih efektif dalam menjangkau kedua pasar ini dan sekaligus meningkatkan ekspor produk kita,” kata Zulkifli.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, kinerja ekspor Indonesia sepanjang empat bulan pertama tahun ini cenderung menurun. Selama periode Januari-April 2023, nilai total ekspor nonmigas Indonesia mencapai USD 81,08 miliar. Perolehan tersebut lebih rendah sekitar 8,6% dibanding Januari-April tahun lalu.
Malaysia merupakan negara ketiga yang menjadi tujuan ekspor Indonesia dengan penurunan terdalam. Berikut rinciannya seperti tertera dalam grafik.
