Aguan Pimpin Konsorsium Investor Dalam Negeri ke IKN
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Nusantara atau IKN. Kunjungan tersebut dilakukan bersama Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan, akhir pekan lalu.
Bahlil mengatakan, kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pembangunan serta menemukan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh para investor di IKN. Bahlil menyatakan bahwa pemerintah terus bekerja keras untuk mewujudkan tujuan negara dalam merayakan hari kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus tahun depan di IKN.
Dia juga menelusuri permasalahan desain paket Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN yang belum rampung untuk gambaran terhadap investor. "Kita harus bicara mana proyek eksisting, mana yang harus dikerjakan. Yang penting tidak melanggar substansi, tidak korupsi, dan bertujuan untuk negara," ujar Bahlil kepada pihak Otorita IKN.
Bahlil melihat bahwa kebutuhan infrastruktur bagi para investor seperti ketersediaan listrik, air, dan telekomunikasi harus dipenuhi segera. Baginya, investor lokal harus diberikan dukungan karena telah memberikan banyak kontribusi terhadap perkembangan pembangunan proyek IKN.
"Saya menyampaikan apresiasi terhadap pihak swasta hingga saat ini. Regulasi biar menjadi urusan Kementerian Investasi dan Otorita IKN, dan akan terus dipermudah," ucap Bahlil.
Salah satu perwakilan PMDN pendiri Agung Sedayu Sedayu Group Sugianto Kusuma menyatakan apresiasi kepada pemerintah atas percepatan dan respon yang baik dalam segala kendala yang dihadapi oleh penanam modal. Sugianto menyampaikan harapan tersedianya bahan material yang dekat dengan lokasi proyek agar percepatan pembangunan proyek menjadi lebih efektif dan efisien.
"Ya saya harap urusan logistik agar segera ditindaklanjuti. Izin usaha sudah mudah, sehingga peluang upacara 17 Agustus 2024 sangatlah besar," ucap Sugianto optimis.
Kunjungan kerja ini merupakan tindak lanjut Menteri Investasi dengan Konsorsium PMDN pada Juli lalu. Perkiraan untuk rencana investasi di IKN adalah Rp30-40 triliun. Rencananya, Konsorsium PMDN ini akan mulai melakukan groundbreaking pada September 2023 yang akan datang.
Masyarakat Tak Yakin IKN Siap Dihuni 2024
Berdasarkan survei Kurious-Katadata Insight Center, sebanyak 51,8% responden menyatakan tidak yakin jika IKN siap huni pada 2024 mendatang.
Rinciannya, 17,2% responden menjawab sangat tidak yakin dan 34,6% responden lainnya menjawab tidak yakin.
Di sisi lain, terdapat 39,2% responden yang merasa yakin. Rinciannya, 28,8% responden yakin dan 10,4% menjawab sangat yakin. Ada pula 9% responden yang mengatakan tidak tahu.