Migrasi TikTok Shop ke Tokopedia Rampung sebelum Lebaran
Kementerian Perdagangan atua Kemendag menargetkan migrasi TikTok Shop ke Tokopedia rampung sebelum Lebaran 2024. Perkembangan migrasi tersebut telah mencapai 87%.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menjelaskan, migrasi tersebut dibagi menjadi tiga kategori, yakni sistem pembayaran, pemisahan data pengguna, dan pengoperasian merchant. Menurutnya, kategori tersebesar atau mencapai 60% dari migrasi adalah sistem pembayaran.
Isy mengatakan, migrasi kategori yang hampir rampung atau 99% adalah pengoperasian merchant. Kategori tersebut berhubungan dengan tampilan TikTok Shop bagi pengguna di aplikasi atau front-end.
"Migrasi front-end itu hampir 100%, migrasi data pengguna dan sistem pembayaran masing-masing tersisa 6%. Jadi, total perkembangan migrasi sudah 87%," kata Isy di Pasar Tanah Abang, Kamis (14/3).
Ia mengakui penggunaan TikTok Shop saat ini tidak banyak berubah kecuali warna hijau yang mendominasi aplikasi. Akan tetapi, Isy menekankan mayoritas migrasi tersebut terjadi di balik layar atau secara back-end.
Menurut dia, sistem pembayaran TikTok Shop saat ini telah berlangsung di back-end Tokopedia. Dengan kata lain, proses transaksi di TikTok Shop telah diproses oleh Tokopedia di sistem yang terpisah dari TikTok Shop.