IHSG Dibayangi Sentimen Suku Bunga, Ini Rekomendasi Saham dari Analis
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diprediksi terkonsolidasi pada Rabu (20/3). Phintraco Sekuritas mengatakan, konsolidasi kemungkinan didasari oleh sikap wait and see pelaku pasar jelang pengumuman hasil pertemuan Bank Sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve.
Menurut Phintraco Sekuritas, pasar di Indonesia mengharapkan petunjuk terkait pemangkasan suku bunga acuan AS. Perbaikan aktivitas ekonomi di Amerika akan berdampak positif pada perdagangan dunia dan pada akhirnya memperbaiki kinerja ekspor Indonesia.
"Bank Indonesia juga dijadwalkan merilis hasil RDG BI di 21 Maret 2024. BI diyakini masih menahan suku bunga acuan di 6%," demikian tertulis dalam riset Phintraco Sekuritas yang dikutip Rabu (20/3).
Phintraco Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham yang dapat dipantau investor, yakni PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Indofood CBP Tbk (ICBP), PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS), PT PP Tbk (PTPP), PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dan PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).
Sementara itu, MNC Sekuritas melihat IHSG masih berpeluang naik untuk menguji di level 7.500-7.617 di perdagangan hari ini.
Berikut rekomendasi saham dari MNC Sekuritas;
- Buy on weakness saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) dengan harga terdekat 1.785.
- Speculative buy saham PT Blue Bird Group Tbk (BIRD) dengan harga terdekat 1.730
- Buy on weakness saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) dengan harga terdekat di 226
- Buy on weakness saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan harga terdekat di 4.180.
IHSG naik 34,29 poin atau 0,47% ke level 7.336,74 pada penutupan perdagangan Selasa (19/3/2024). Kenaikan saham terjadi jelang digelarnya pertemuan The Fed, yang akan berlangsung pada Rabu (20/3) waktu setempat.