Indonesia Gaet Kenya untuk Kembangkan Industri Pesawat

Image title
7 Maret 2017, 11:33
Dirgantara Indonesia (PT DI)
Katadata | Arief Kamaludin

Sebagai sesama negara Maritim, Mauritius dianggap memiliki kepentingan yang sama untuk memajukan sektor maritim di Samudera Hindia. “Selama ini Mauritius merupakan investor asal Afrika terbesar di Indonesia,” kata Retno usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Mauritius Seetanah Lutchmeenaraidoo.

(Baca juga: Jokowi Ingin Perkuat Poros Maritim di Samudera Hindia

Retno mengatakan Mauritius merupakan mitra terpenting di Afrika. Angka investasi Mauritius di Indonesia tahuun 2016 sebesar US$ 576,5 juta pada 250 proyek. Nilai ini meningkat 12 kali lipat dari angka tahun 2015 sebesar US$ 30,67.

Ia mendorong Mauritius untuk melakukan diversifikasi investasi di Indonesia. Selain maritim, sektor lain yang ditawarkan yakni infrastruktur, energi, dan pertanian.

Indonesia juga mendorong kerjasama dalam pemberantasan kejahatan lintas negara, termasuk illegal unreported and unregulated fishing (IUUF) atau penangkapan ikan secara ilegal. Retno mengatakan kejahatan di laut termasuk IUUF sangat erat kaitannya dengan kejahatan lintas negara, seperti perbudakan, narkoba, dan penyelundupan senjata.

(Baca juga:  Tak Hanya Ekonomi, IORA Juga Bahas Terorisme di Samudera Hindia)

Kejahatan tersebut dapat mengganggu keamanan dan stabilitas nasional dan kawasan. “Kita harus bekerjasama, termasuk dalam konteks IORA, untuk memberantas semua bentuk gangguan tersebut,” katanya.

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...