Bantuan Amunisi Canggih AS Mendarat di Israel, Sekolah di Gaza Dibom

Tia Dwitiani Komalasari
11 Oktober 2023, 07:12
Ilustrasi, sebuah gedung di Gaza hancur terkena serangan rudal Israel.
Ashraf Amra/Reuters
Ilustrasi, sebuah gedung di Gaza hancur terkena serangan rudal Israel.

Militer Israel mengatakan pesawat pertama yang membawa amunisi “canggih” Amerika Serikat telah mendarat di Israel. Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa pihaknya mengirimkan pasokan baru berupa pertahanan udara, amunisi, dan bantuan keamanan lainnya kepada sekutunya untuk memerangi Hamas.

"Perangkat keras militer akan memungkinkan serangan signifikan dan persiapan untuk skenario tambahan”, tulis pernyataan Israel, seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu (11/10). 

Sementara itu Pusat Komando Pusat AS menyatakan, Kapal induk USS Gerald R Ford telah tiba di Mediterania timur. Kapal induk ini mencakup delapan skuadron pesawat serang dan pendukung. Kapal ini didampingi oleh kapal penjelajah USS Normandy serta kapal perusak USS Thomas Hudner, USS Ramage, USS Carney dan USS Roosevelt.

“Kedatangan pasukan berkemampuan tinggi ini ke wilayah tersebut merupakan sinyal pencegahan yang kuat jika ada pihak yang memusuhi Israel mempertimbangkan untuk mencoba mengambil keuntungan dari situasi ini,” kata Jenderal Michael Kurilla, komandan Komando Pusat AS, dalam sebuah pernyataan.

Biden Tuding Hamas Teroris

Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah menjanjikan dukungan yang tak tergoyahkan untuk Israel ketika militernya menghantam Gaza dengan pemboman. Serangan tersebut merupakan balasan dari serangan Palestina Hamas ke wilayah Israel akhir pekan lalu.

Dalam pidatonya di Gedung Putih pada hari Selasa (10/10), Biden mengatakan bahwa AS akan memberikan bantuan militer tambahan kepada Israel, yang sejak itu menyatakan perang terhadap Hamas.

Dia juga menggarisbawahi kebrutalan serangan Hamas yang menewaskan ratusan orang dan menyebabkan puluhan lainnya ditawan. Biden membandingkan Hamas dengan ISIL (ISIS), dan menuduhnya sebagai “terorisme”.

“Inilah yang mereka maksud dengan tragedi kemanusiaan, sebuah kekejaman dalam skala yang mengerikan,” kata Biden. “Kami akan terus bersatu, mendukung rakyat Israel yang menderita kerugian yang sangat besar dan menentang kebencian dan kekerasan terorisme,” ujar Biden.

Sekolah di Gaza Dibom

Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan, Israel masih serangan udara Israel sejak akhir pekan lalu telah mengakibatkan 900 kematian di Gaza, termasuk 260 anak-anak dan 230 wanita. Sementara 4.500 orang lainnya terluka.

Di sisi lain, sebanyak 1.000 orang Israel diperkirakan tewas akibat serangan Hamas.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...