Benda Mencurigakan Bukan Bom, Solo Tetap Kondusif
Polres Kota Surakarta menyatakan benda mencurigakan yang ditemukan di Jalan Arifin, Kampung Baru, Pasar Kliwon Solo, Jawa Tengah, Rabu (30/3) pagi, bukan merupakan bom atau barang sejenis bahan peledak.
"Penemuan tas belanja kecil warna biru dengan motif bunga di depan rumah warga Kampung Baru Pasar Kliwon Solo, sekitar pukul 06.00 WIB itu, barang yang tidak berbahaya," kata Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, usai melihat hasil penguraian dan analisis benda mencurigakan di lokasi penemuan, seperti dikutip Antara.
Kapolres menjelaskan, penemuan tas kecil yang mencurigakan ini berawal dari dua warga yang melintasi Jalan Arifin, pada pukul 06.00 WIB.
Kedua warga tersebut mencurigai tas kecil ini dan melaporkan temuan mereka ke petugas piket di Denpom IV/4 Surakarta atau Kantor Polisi Militer (PM), karena lokasinya paling dekat dengan lokasi ditemukannya benda mencurigakan ini.
Petugas Denpon IV/4 Surakarta kemudian melaporkan ke Polresta Surakarta. Polres langsung berkoordinasi dengan tim Gegana Satuan Brimob Jateng. Benda itu kemudian dievakuasi ke Benteng Vastenburg dan diurai untuk selanjutnya dianalisa. Hasilnya diketahui tas ini hanya benda biasa dan tidak berbahaya.
"Isi dari dalam tas itu, hasil penguraian dan dianalisa oleh tim Jihandak, bahwa barang itu bukan barang yang membahayakan, " tegas Kapolres.
Kapolres mengapresiasi kepedulian masyarakat saat menemukan benda mencurigakan, untuk melaporkan ke aparat keamanan agar dapat segera ditindaklanjuti.
Menurut Kapolres kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Solo sejauh ini masih aman dan kondusif. Meski begitu, Polri dan TNI akan terus bersiaga melakukan pengamanan.
Khusus mengenai pengamanan di Solo, kata Kapolres, semua berjalan dengan baik dan lancar. Keamanan selama kegiatan pertemuan Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) G20, di Solo, Jawa Tengah, dijamin aman dan lancar