Alasan BUMN Tolak Proposal Sponsor Ajang Formula E
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantah tudingan bahwa BUMN tidak mendukung ajang balap internasional Jakarta E-Prix 2022. Dari 31 sponsor yang tercatat mendukung Jakarta E-Prix 2022 atau Formua E, hanya satu BUMN yang tergabung, yakni PT Indosat Tbk atau Indosat Ooredoo Hutchison.
Juru Bicara Kementerian BUMN Arya Sinulingga mengatakan, sebagian BUMN baru menerima proposal sponsor sekitar sebulan sebelum Jakarta E-Prix 2022 digelar. Sementara itu, waktu analisis proposal sponsor ajang internasional bagi mayoritas BUMN memakan waktu 3 bulan.
"Proses pengkajian ini bervariasi di antara BUMN sesuai dengan peraturan di tiap perusahaan. Pada umumnya, BUMN menerima proposal even besar berskala nasional dan internasional paling cepat tiga bulan sebelumnya atau bahkan setahun sebelumnya," kata Arya dalam keterangan resmi, Jumat (3/6).
Beberapa faktor yang dikaji oleh BUMN adalah kelayakan bisnis dan model kerjasama agar memenuhi prinsip Good Corporate Governance (GCG). Arya mengatakan, BUMN memerlukan waktu yang cukup untuk melakukan kajian sebelum mengambil keputusan berdasarkan bisnis dan nilai sosial.
Maka dari itu, Arya menyesalkan adanya pernyataan negatif seakan BUMN tidak mendukung ajang Jakarta E-Prix 2022. "Pernyataan itu tidak benar, karena tak ada kebijakan yang menghambat sponsorship bagi even yang dimaksud," kata Arya.
Arya menyampaikan, pemerintah pada prinsipnya mendukung semua inisiatif untuk memajukan bangsa. Saat ini, BUMN sedang berkonsentrasi mendukung Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada Oktober 2022.
Sponsor Formula E Jakarta terpampang di situs Jakarta E-Prix. Terdapat empat kategori sponsor, yakni sponsor utama, sponsor global, sponsor teknis, dan partner. Dari 31 sponsor, sebanyak 28 perusahaan merupakan sponsor partner.
Perusahaan multinasional di bidang teknologi dan robotik ABB Ltd tercatat menjadi sponsor utama gelaran ini. Sementara itu, perusahaan keuangan global Julius Bar menjadi sponsor global, sedangkan produsen ban Michelin menjadi sponsor teknis.
Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni menjelaskan, perusahaan bir yang menjadi sponsor Formula E merupakan bagian dari sponsor global Formula E Operation (FEO). "Itu global, sponsor langsung FEO," ujar Sahroni.
Formula E akan digelar di Ancol pada Sabtu (4/6). Saat ini, pembangunan sirkuit sepanjang 2,4 kilometer itu sudah rampung 100%. Sementara seluruh fasilitas pendukung seperti panggung penonton, garasi pebalap, serta fasilitas lainnya ditargetkan selesai pada akhir Mei 2022.
Jumlah tiket Jakarta E-Prix 2022 mencapai 60.000 tiket. Penonton harus merogoh kocek dari Rp 250.000 hingga Rp 10 juta untuk menyaksikan ajang balap internasional itu.
Tahun ini ajang Formula E juga akan berlaga di Jakarta untuk pertama kalinya. Namun sirkuit terpanjang Formula E 2022 adalah E-Prix Roma.
Sirkuit yang melewati Koloseum ini membentang sepanjang 3,39 kilometer (km). Kemudian Sirkuit Monaco, sirkuit yang sama untuk balapan F1, menjadi yang terpanjang kedua dengan panjang 3,33 km.
