BRI Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Erupsi Gunung Merapi
Gunung Merapi kembali mengalami erupsi yang berdampak ke wilayah Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten di Jawa tengah hingga Sabtu (11/3). PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli melakukan penyaluran bantuan tanggap bencana bagi warga terdampak.
Bantuan berupa makanan siap saji, paket sembako, serta perlengkapan kesehatan seperti masker disalurkan melalui Unit Kerja BRI terdekat dengan lokasi bencana yakni BRI Unit Sawangan (Kecamatan Sawangan) dan BRI Unit Dukun (Kecamatan Dukun).
“BRI bergerak cepat dengan memberikan bantuan bagi warga terdampak. Kami juga memastikan masyarakat yang terdampak di wilayah sekitar Gunung Merapi mendapatkan bantuan yang dapat meringankan beban mereka,” ujar Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto.
Terkait dengan layanan operasional perbankan BRI, Aestika menambahkan jika layanan di wilayah sekitar tidak terdampak secara signifikan. “Layanan perbankan BRI tetap berjalan normal untuk mendukung aktivitas perekonomian masyarakat,” katanya.
BRI juga terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk bersinergi dalam menyalurkan bantuan kepada korban. Hal ini guna meringankan beban masyarakat dan mempercepat pemulihan pasca bencana.
Aestika menambahkan, BRI sebagai salah satu BUMN terbesar di Indonesia, melalui program BRI Peduli senantiasa turut berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana.
Di sisi lain, Aestika mengapresiasi peran aktif masyarakat yang turut bergotong royong menyalurkan bantuan sehingga dapat cepat sampai di tangan masyarakat terdampak.
BRI berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mempercepat pemulihan bencana yang terjadi di Indonesia dan meringankan beban bagi masyarakat yang terdampak.
Sebelumnya, BRI juga menyalurkan tanggap bencana bagi warga terdampak di beberapa wilayah di Indonesia. Di antaranya bencana banjir bandang di kawasan Gunung Ijen Bondowoso, banjir di Lubuk Sepang Lahat, hingga banjir di Dharmasraya Sumatera Barat.
