KPU Berjanji Data Pemilih Tetap Aman Meski Ada Dugaan Kebocoran Sistem

Ameidyo Daud Nasution
2 Desember 2023, 16:31
kpu, data, jimbo
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/hp.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari (kedua kanan) bersama anggota KPU Idham Holik (kanan), August Mellaz (kedua kiri), dan Sekjen KPU Bernad Dermawan Sutrisno (kiri) bersalaman usai memberikan keterangan pers terkait pendaftaran calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU, Jakarta, Senin (16/10/2023).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) berjanji data pemilih tetap aman di tengah dugaan kebocoran 204 juta data. Anggota KPU Idham Holik mengatakan proses pencetakan salinan Daftar Pemilih Tetap (DPT) tidak terganggu dengan isu tersebut.

"Dalam kondisi aman dan tidak terganggu," kata Idham di Jakarta, Sabtu (2/12) dikutip dari Antara.

Namun Idham belum dapat memastikan secara detail apakah data yang bocor terkait Pemilu 2024 atau data pemilih dari pemilihan sebelumnya. "Saat ini, gugus tugas keamanan siber sistem informasi KPU masih bekerja," ujarnya.

Idham belum dapat memastikan secara detail isu kebocoran data, apakah itu terkait Pemilu 2024 atau data pemilih dari pemilihan sebelumnya. "Gugus tugas keamanan siber sistem informasi KPU masih bekerja," katanya.

Sebelumnya, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melakukan forensik digital untuk menangani dugaan kebocoran data. Saat ini badan tersebut mencari penyebab dugaan bocornya data.

"BSSN sedang melakukan analisis dan forensik digital dari sisi aplikasi dan server untuk mengetahui root couse dari insiden siber yang terjadi," kata Juru Bicara BSSN Ariandi Putra.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...