Tak Semua ASN Bisa WFH 50% pada 15-16 April 2024, Ini Daftarnya

Ringkasan
- Alfons Tanujaya dari Vaksincom mengungkap modus penipuan baru yang mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak, di mana penipu menghubungi calon korban dengan data personal yang akurat untuk meminta transfer denda atau kekurangan pajak.
- Penipu menggunakan metode phising dengan aplikasi palsu dan menelepon langsung korban mengaku sebagai petugas pajak, mengancam dengan skenario tunggakan pajak atau laporan pajak yang kurang.
- Alfons memberikan saran kepada DJP untuk mencegah penipuan ini, termasuk penggunaan nomor telepon resmi yang tetap, memiliki call center terlatih, dan berkoordinasi dengan kepolisian untuk menangkap komplotan penipu. Juga dia menyarankan masyarakat untuk verifikasi nomor penelepon dan menggunakan aplikasi identifikasi nomor telepon seperti Truecaller.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Azwar Anas telah menetapkan sistem kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) usai libur lebaran. Sejumlah ASN bisa bekerja dari rumah pada Selasa-Rabu, 16 dan 17 April 2024.
Meski demikian, kebijakan ini tak berlaku untuk seluruh aparatur pemerintahan. Azwar mengatakan WFO 100% tetap berlaku bagi ASN yang melayani masyarakat. Ini beberapa contohnya:
- Sektor kesehatan
- Keamanan dan ketertiban
- Penanganan bencana
- Energi
- Logistik
- Pos
- Transportasi dan distribusi
- Objek vital nasional
- Proyek Strategis Nasional
- Konstruksi
- Utilitas dasar
Sedangkan WFH 50% berlaku bagi instansi yang melayani administrasi pemerintahan dan dukungan. "Di antaranya adalah bagian kesekretariatan, keprotokolan, perumusan kebijakan, penelitian, analisis, dan sebagainya," demikian keterangan Kemenpan-RB dalam akun resmi Instagram, Minggu (14/4).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyambut baik keputusan tersebut untuk memperkuat manajemen arus balik Lebaran. Dia berharap keputusan ini dapat dimanfaatkan masyarakat khususnya ASN untuk tidak kembali secara bersamaan pada tanggal 14 dan 15 April 2024. Para ASN dapat kembali pada tanggal 16 atau 17 April atau bahkan sebelum puncak arus balik.
"Silahkan ASN dapat memanfaatkan dengan menunda balik karena masih ada waktu. Namun pastikan bahwa Kamis dan Jumat sudah masuk seperti biasa, sehingga tidak mengganggu pekerjaan," kata Budi dalam siaran pers yang dikutip pada Minggu (14/4).
Sebagai informasi kebijakan dua hari WFH bagi ASN bertujuan untuk menampung antusiasme mudik yang luar biasa besar. Pemerintah memandang perlu untuk melakukan penyesuaian kerja ASN sebagai bagian dari manajemen arus mudik.