Top News: eFishery Tunjuk CEO Baru dan Alasan PDIP Pecat Jokowi

Aryo Widhy Wicaksono
17 Desember 2024, 06:30
Pembudidaya ikan M Arifin memeberikan pakan ikan menggunakan alat otomatis efeeder di kolam budidaya ikan patin di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Pemberian pakan menggunakan eFeeder dari eFishery tersebut dapat memangkas bia
ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Pembudidaya ikan M. Arifin memberikan pakan ikan menggunakan efeeder dari eFishery di Kecamatan Karang Intan, Banjar, Kalimantan Selatan, Selasa (30/8/2022).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Startup eFishery telah menunjuk Adhy Wibisono untuk menjadi CEO interim dan Albertus Sasmitra sebagai CFO interim. Adhy menggantikan posisi Gibran Huzaifah dan Albertus mengisi posisi yang ditinggalkan Adhy.

Keputusan ini merupakan komitmen perusahaan untuk meningkatkan tata kelola dan etika operasional yang baik. Hal ini menyusul investigasi atas dugaan penyelewengan laporan kinerja dan pendapatan keuangan perusahaan.

Dalam pernyataannya, eFishery memperhatikan isu dugaan penyelewengan yang diduga melibatkan Gibran Huzaifah dan Chrisna Aditya.

Pergantian kepemimpinan di eFishery menjadi salah satu artikel Top News Katadata.co.id. Selain itu, ketahui juga manajemen PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) memborong saham PT Adaro Andalan Indonesia (AADI), serta alasan PDIP memecat Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

1. Startup Unicorn eFishery Tunjuk CEO Baru

Startup jumbo eFishery menunjuk Adhy Wibisono sebagai CEO interim menggantikan Gibran Huzaifah. Beredar kabar bahwa Gibran tengah dalam penyelidikan terkait dugaan penyelewengan uang perusahaan.

Adhy sebelumnya menjabat CFO eFishery. Sementara itu, Albertus Sasmitra ditunjuk sebagai CFO interim eFishery menggantikan Adhy.

"eFishery saat ini beroperasi di bawah kepemimpinan Adhy Wibisonon sebagai interim CEO. Selain itu, Albertus Sasmitra sebagai interim CFO," kata juru bicara eFishery dalam pernyataan tertulis, Senin (16/12).

"Keputusan diambil bersama shareholder perusahaan, sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik," ia menambahkan.

eFishery memahami keseriusan isu yang sedang beredar, dan memberikan perhatian penuh. "Kami berkomitmen untuk menjaga standar tertinggi dalam tata kelola perusahaan dan etika dalam operasional perusahaan," kata dia.

Baca selengkapnya mengenai CEO baru Unicorn eFishery.

2. Manajemen ADRO Borong Saham AADI, Total Transaksi Capai Triliunan

Proses Penawaran Umum oleh Pemegang Saham (PUPS) PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) untuk saham PT Adaro Andalan Indonesia (AADI) telah usai. Mengacu pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Manajemen AADI melaporkan total pembelian saham dalam penawaran tersebut.

Direktur Utama AADI, Julius Aslan, bersama Direktur Perseroan, Lie Luckman, menyampaikan bahwa Garibaldi Thohir, atau yang lebih dikenal sebagai Boy Thohir, telah membeli 450,36 juta lembar saham AADI. Jumlah tersebut setara dengan 5,78% saham AADI yang diakuisisi melalui proses PUPS yang dilaksanakan oleh Adaro.

"Pembelian saham perseroan melalui pelaksanaan hak membeli saham dan penawaran umum oleh pemegang saham yang dilakukan oleh PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) pembelian jenis saham biasa," jelas Julius dan Lie Luckman dikutip Senin (16/12).

Boy Thohir melakukan pembelian saham AADI pada 9 Desember 2024 dengan harga Rp 5.960 per lembar. Transaksi tersebut mencapai total nilai sebesar Rp 2,68 triliun.

Baca selengkapnya mengenai manajemen ADRO borong saham AADI.

3. Syarat dan Cara Daftar Pengemudi Taksi Listrik Vietnam Xanh SM, Dapat Gaji Tetap

Perusahaan taksi listrik asal Vietnam Xanh SM resmi masuk pasar Indonesia. Mereka juga merekrut mitra pengemudi.

Taksi listrik Xanh SM dari Vietnam membuka peluang mitra pengemudi di Indonesia dengan potensi penghasilan hingga Rp 8 juta per bulan.

Mitra pengemudi akan mendapatkan asuransi sosial, pelatihan, dan pengembangan karier.

Calon pengemudi harus berusia 21-55 tahun, berpenampilan rapi, memiliki SIM A Umum, dan berkomitmen memberikan pelayanan terbaik.

Baca selengkapnya mengenai taksi listrik Vietnam Xanh SM.

4. PDIP Ungkap Alasan Pecat Jokowi, Tak Dukung Ganjar-Mahfud hingga Intervensi MK

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi memecat Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai kader partai. Selain Jokowi, Surat Keputusan (SK) pemecatan juga dilayangkan untuk Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution.

Kepastian pemecatan Jokowi dan keluarga dibacakan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Partai, Komarudin Watubun. Ia mengaku diperintahkan oleh Ketua Umum PDIP, di hadapan seluruh jajaran Ketua DPD PDIP se-Indonesia.

"DPP Partai akan mengumumkan surat keputusan pemecatan terhadap saudara Joko Widodo, saudara Gibran Rakabuming Raka, dan saudara Bobby Nasution, serta 27 anggota lain yang kena pemecatan," kata Komar dalam keterangan video, Senin (16/12).

Jokowi dipecat atas beberapa alasan. PDIP menilai Jokowi telah melanggar kode etik, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Jokowi juga disebut tidak disiplin karena tak mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai calon yang diusung PDIP di Pilpres 2024.

Baca selengkapnya mengenai alasan PDIP Pecat Jokowi.

5. Mantan Peneliti OpenAI Ditemukan Tewas setelah Ungkap Rahasia ChatGPT

Mantan peneliti OpenAI Suchir Balaji ditemukan meninggal dunia di apartemen di San Francisco, Amerika Serikat, bulan lalu (26/11). Ia dikenal setelah menyuarakan kekhawatiran tentang ChatGPTyang melanggar Undang-Undang Hak Cipta, dalam wawancara dengan The New York Times.

Balaji ditemukan meninggal dunia setelah kepolisian mendapatkan laporan untuk memeriksa apartemen. Hasil penyelidikan menunjukkan eks peneliti OpenAI ini meningal dunia karena bunuh diri.

“Kami sangat sedih mengetahui berita ini. Hati kami tertuju pada orang-orang terkasih Suchir selama masa sulit ini," kata Juru bicara OpenAI, dikutip dari Techcrunch pada Senin (16/12).

Sebelum tewas, Suchir Balaji sempat menyuarakan kekhawatiran soal OpenAI. Usai bekerja hampir empat tahun di OpenAI, ia memutuskan keluar karena merasa teknologi ChatGPT lebih banyak menghasilkan dampak negatif ketimbang positif bagi masyarakat.

Baca selengkapnya soal peneliti OpenAI yang tewas.

 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...