Polri Gelar Operasi Serentak Berantas Premanisme

Tia Dwitiani Komalasari
7 Mei 2025, 06:53
Sejumlah tersangka ditunjukkan saat rilis ungkap kasus hasil Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di Mapolresta Samarinda, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (19/3/2025).
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.
Sejumlah tersangka ditunjukkan saat rilis ungkap kasus hasil Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di Mapolresta Samarinda, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (19/3/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Polri menggelar operasi kepolisian kewilayahan serentak sejak dalam rangka memberantas premanisme yang dinilai semakin marak. Premanisme tersebut dinilai meresahkan masyarakat dan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan serta iklim investasi nasional.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan digelarnya operasi yang dimulai sejak 1 Mei tersebut tertuang dalam Surat Telegram dengan nomor STR/1081/IV/OPS.1.3./2025 yang ditujukan kepada seluruh jajaran Polda dan Polres di Indonesia.

Brigjen Pol waTrunoyudo menegaskan bahwa operasi ini merupakan komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Operasi ini bertujuan menindak tegas pelaku dan mengungkap jaringan pelaku premanisme secara menyeluruh,” katanya dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (7/5).

Operasi ini, kata dia, dilakukan dengan pendekatan penegakan hukum yang didukung dengan kegiatan intelijen, preemtif, dan preventif. Jenis kejahatan yang menjadi fokus penindakan di antaranya adalah pemerasan, pungutan liar, pengancaman, intimidasi, pengeroyokan, hingga penganiayaan yang dilakukan oleh individu maupun kelompok.

“Premanisme dalam bentuk apa pun yang mengganggu ketertiban masyarakat dan iklim usaha akan ditindak tegas. Ini adalah bagian dari upaya menciptakan rasa aman dan kepastian hukum, terutama bagi para pelaku usaha di Indonesia,” katanya.

Lebih lanjut, Brigjen Pol Trunoyudo menuturkan bahwa Polri akan bersinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan terkait dalam pelaksanaan operasi ini. Koordinasi lintas sektor adalah hal yang penting guna menjamin keberhasilan operasi dan menciptakan stabilitas jangka panjang.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan