Puan Minta Maaf DPR Tak Maksimal Jalankan Tugas, Janji Akan Berubah
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani meminta maaf atas kinerja DPR yang dinilai belum sempurna. Hal itu disampaikan Puan dalam pidatonya saat Rapat Paripurna khusus DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/10).
“Dengan penuh kerendahan hati, atas nama seluruh Anggota dan Pimpinan DPR RI, kami meminta maaf, kepada rakyat Indonesia apabila belum sepenuhnya dapat menjalankan tugas kami sebagai wakil rakyat secara sempurna,” kata Puan.
Pada kesempatan yang sama, Puan berjanji akan menjadikan setiap kritik yang diterima dari masyarakat akan dijadikan masukan untuk DPR bertransformasi.
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengatakan transformasi DPR hanya akan dapat berjalan apabila seluruh anggota DPR dari seluruh fraksi ikut mengambil peran dan tanggung jawab mengambil langkah nyata tanpa harus menunggu orang lain.
“Kita sendirilah yang melakukan perubahan untuk menjadi lebih baik, bukan orang lain. Transformasi DPR RI akan menjadi nyata bila kita bertindak,” kata dia.
Puan lalu mengajak agar seluruh anggota DPR berkomitmen menjadi rumah rakyat dan menampung aspirasi masyarakat. Pada kesempatan yang sama, Puan juga menyampaikan belasungkawa terhadap korban meninggal dunia buntut demonstrasi besar yang terjadi akhir Agustus 2025 lalu.
"Atas nama seluruh Anggota dan Pimpinan DPR RI, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya saudara-saudara kita dalam peristiwa demonstrasi pada tanggal 28–29 Agustus," kata Puan.
