Pemerintah Kucurkan Rp 108 Triliun Bangun Infrastruktur Air Minum

Andi M. Arief
3 Oktober 2022, 22:02
infrastruktur, air minum, kementerian pupr
ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/hp.
Sejumlah relawan membawa peralatan memasak untuk dicuci di hidran umum di lapangan Taruna, Kota Gorontalo, Gorontalo, Sabtu (4/7/2020).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat total anggaran yang dikeluarkan untuk infrastruktur penyediaan air minum Rp 108 triliun. Dana ini digelontorkan selama 2020 – 2024.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan, pendanaan tersebut berasal dari gabungan anggaran negara alias APBN, Dana Alokasi Khusus, pinjaman daerah, serta kerja sama pemerintah dan badan usaha atau KPBU.

Meski sudah menggelontorkan Rp 108 triliun, air dari fasilitas Sistem Penyediaan Air Minum atau SPAM belum tersalurkan ke rumah-rumah warga. Hal ini karena kondisi keuangan dan operasional 42,01% atau sekitar 163 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) tidak baik.

"Permasalahannya yakni sambungan rumah yang dibangun oleh pemerintah kabupaten/kota atau PDAM yang belum 100% terhubung dengan sistem penyediaan air minum (SPAM)," kata Diana di Kompleks Kementerian PUPR, Senin (3/10).

Oleh karena itu, menurutnya kinerja PDAM perlu ditingatkan terlebih dulu. Ini supaya target menyambungkan 10 juta rumah dengan SPAM bisa tercapai.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...