Perbandingan Biaya Admin TikTok, Shopee, Tokopedia, Lazada, Bukalapak

TikTok Shop menaikkan biaya komisi kepada penjual per 1 Juni. Lebih mahal dibandingkan Shopee, Tokopedia, Lazada dan Blibli?

“Mulai Kamis, 1 Juni Pukul 09.00 WIB, TikTok Shop akan melakukan penyesuaian penting pada struktur biaya komisi,” kata TikTok melalui notifikasi untuk penjual di platform, Senin (8/5).

“Ini sebagai bagian dari komitmen TikTok Shop untuk terus melayani dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi seluruh penjual,” tambah TikTok.

Sebelumnya TikTok Shop mengenakan biaya 1% dari nilai produk dan flat fee atau biaya tetap Rp 2.000 untuk setiap transaksi. Biaya komisi ini dibebankan kepada pedagang.

Per 1 Juni, TikTok Shop akan mengenakan persentase biaya komisi yang berbeda untuk setiap kategori produk. Konsep seperti ini lebih dulu diterapkan oleh Shopee dan Tokopedia.

Perbandingan Biaya Komisi TikTok Shop, Shopee, Lazada, Tokopedia

TikTok Shop

Persentase biaya komisi untuk penjual di TikTok Shop per 1 Juni sebagai berikut:

1. Handphone dan elektronik 1,9%
2. Peralatan rumah tangga 1,9%
3. Aksesori elektronik 4,3%
4. Komputer dan peralatan kantor 2,7%
5. Produk virtual seperti pulsa dan pembayaran tagihan 1%
6. Buku, majalah, musik 4,3%
7. Kecantikan 4,3%
8. Personal care atau perawatan diri 4,3%
9. Kesehatan 3,6%
10. Makanan dan minuman 2,7%
11. Liquor dan beverages 2,7%
12. Kehamilan dan bayi 2,7%
13. Fashion dan anak 4,3%
14. Perlengkapan rumah 3,6%
15. Peralatan dapur 3,6%
16. Mebel 3,6%
17. Tekstil dan soft furnishings 3,6%
18. Perlengkapan hewan peliharaan 2,7%
19. Koleksi 3,2%
20. Mainan dan hobi 3,2%
21. Home improvement 3,6%
22. Otomotif dan sepeda motor 3,6%
23. Peralatan dan perangkat keras 3,6%

Misalkan Anda menjual produk fashion. Konsumen bertransaksi total Rp 50.000, maka uang akan Anda terima yakni Rp 50.000 dikurang 4,3% atau Rp 2.150.

Namun jika Anda memberikan diskon produk menjadi Rp 35.000. Maka biaya komisi 4,3% dihitung dari total Rp 35.000 yakni Rp 1.505.

Jika pengguna membatalkan pesanan atau mengembalikan produk, maka TikTok Shop akan mengembalikan biaya komisi seutuhnya. Jika produk yang dikembalikan hanya sebagian, maka biaya komisi dihitung dari nilai transaksi valid.

“Pesanan valid adalah pesanan berbayar yang telah berhasil dikirim dan diterima oleh pembeli. Pesanan yang dibatalkan atau dikembalikan sepenuhnya atau dikembalikan dananya tidak dianggap sebagai pesanan valid,” kata TikTok Shop.

Biaya komisi tersebut sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Lazada

Lazada juga melakukan penyesuaian biaya layanan yang harus dibayarkan penjual per 24 April. “Ini untuk setiap status pesanan telah dikonfirmasi oleh pembeli,” kata Lazada di laman resmi, dikutip Senin (8/5).

Bagi penjual marketplace biasa atau bukan penjual dengan kategori khusus seperti Lazmall atau super seller, yang bergabung sejak 24 April 2023 tidak akan dikenakan komisi selama 90 hari pertama sejak bergabung.

Berikut rincian biaya layanan yang harus dibayar penjual untuk berjualan di Lazada, yakni:

1. Seller biasa: biaya transaksi 1,83% dan biaya layanan.

Biaya layanan per kategori sebagai berikut:

• Kategori A 2,18%
• Kategori B dan C  1,38%
• Kategori D dan E 0,98%

2. Super seller: biaya transaksi 1,82%, biaya program super seller, dan biaya layanan.

Biaya layanan per kategori sebagai berikut:

• Kategori A 2,18%
• Kategori B dan C  1,38%
• Kategori D dan E 0,98%

3. Lazmall: biaya transaksi 1,82% dan biaya layanan.