Penjualan Tanah & Bangunan Naik, Laba Emiten Properti BSD Meroket 126%
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) membukukan laba bersih Rp 588,29 miliar pada kuartal I 2021. Nilainya meningkat 126,6% dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year/yoy) Rp 259,64 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan yang diunggah di keterbukaan informasi, salah satu penyokong kinerja yakni pendapatan usaha Rp 1,66 triliun, yang meningkat 11,64% yoy.
Lebih rinci lagi, pendapatan usaha BSDE mayoritas berasal dari penjualan tanah dan bangunan. "Nilainya meningkat 24,44% menjadi Rp 1,28 triliun," demikian dikutip, Jumat (29/4).
Hal itu membantu perusahaan di tengah penurunan penjualan tanah dan bangunan strata title 40,24% menjadi Rp 66,74 miliar. Bisnis sewa juga melorot 24,33% menjadi Rp 173,14 miliar.
Pendapatan usaha BSDE juga ditopang oleh bisnis konstruksi, yang mengantongi Rp 67,11 miliar. Padahal, BSDE belum membukukan pendapatan dari lini ini pada periode yang sama tahun lalu.
Sedangkan penghasilan dari bisnis hotel anjlok 83,7% menjadi Rp 1,88 miliar. Ini karena pandemi Covid-19 membatasi aktivitas masyarakat di luar rumah.
Bisnis arena rekreasi pun tertekan selama tiga bulan pertama tahun ini. Pendapatan dari lini ini turun 72,08% menjadi Rp 1,59 miliar.
Begitu juga dengan bisnis pengelolaan gedung, yang mencakup jasa pelayanan, prasarana, parkir, dan lainnya. Perolehan dari bagian ini melorot 30,83% menjadi Rp 68,74 miliar.
Meski begitu, kinerja BSDE terbantu pendapatan usaha dan upaya efisiensi. Beban pokok penjualan menurun 1,3% menjadi Rp 446,75 miliar. Beban usaha juga turun 11,22% menjadi Rp 476,25 miliar.
Beban lainnya juga tercatat turun 47,97% menjadi Rp 103,37 miliar.
Selain itu, perusahaan mendapatkan keuntungan dari akuisisi saham entitas anak Rp 149,78 miliar. Pada periode sama tahun lalu, BSDE tidak membukukan keuntungan seperti ini.