DBS Group Prediksi Saham Teknologi Jadi Beban IHSG Tahun Depan

Patricia Yashinta Desy Abigail
6 Desember 2022, 21:05
ihsg, saham teknologi, emiten teknologi
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (18/11/2022).

DBS Group memproyeksikan, saham teknologi masih akan tertekan depan. Namun, tekanan dan dampaknya terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak sebesar tahun ini.

Head of Reaserch DBS Group Maynard Arif menyampaikan, sentimen yang dapat menekan saham emiten teknologi yakni perusahaan tidak bisa mengurangi kerugian.

Sentimen negatif lainnya yakni target untuk mencapai titik impas alias break even meleset. Break even yakni pendapatan yang diperoleh perusahaan sama dengan modal yang dikeluarkan.

"Mungkin masih ada beban (pada 2023), tetapi tidak separah tahun ini,” kata Maynard dalam acara Group Interview bersama Ekonom Bank DBS - Menilik Kondisi Pasar dan Ekonomi Tahun 2023 di Jakarta, Selasa (6/12).

“Kami berharap, kinerja mereka lebih baik tahun depan, terutama dari sisi (upaya) menekan biaya,” tambah dia.

Menurut dia, investor memerhatikan beberapa hal dari emiten teknologi, yakni:

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...