Ruangguru dan Nalagenetics Masuk Top 10 Startup Unggul di G20 Italia
Ruangguru dan Nalagenetics masuk Top 10 Startup unggul dalam forum internasional G20 Innovation League 2021 yang digelar di Sorrento, Italia, pada 9 - 10 Oktober. Nalagenetics meraih juara pertama kategori kesehatan (healthcare), sementara Ruangguru menempati juara 2 kategori kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).
Kedua startup itu merupakan portfolio East Ventures. Kedua perusahaan rintisan ini dipilih oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengatasi tantangan global yang digarisbawahi oleh G20 di forum tahun ini.
Nalagenetics menyediakan teknologi medis yang berfokus pada personalisasi skrining dan intervensi. Sedangkan Ruangguru bergerak di bidang pendidikan di Asia Tenggara.
“Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan oleh Kominfo dan penyelenggara G20 untuk berbagi mengenai misi kami dalam menjadikan personalisasi kesehatan terjangkau untuk negara berkembang,” kata CEO Nalagenetics Levana Sani dalam siaran pers, Senin (11/10).
Sedangkan Pendiri sekaligus Direktur Operasional Ruangguru Iman Usman menyampaikan, penghargaan itu tidak lepas dari kerja keras ribuan tim Ruangguru, khususnya tim produk, teknologi, dan konten. “Mereka senantiasa berinovasi untuk terus meningkatkan kualitas produk dan layanan,” katanya.
Pada ajang G20 Innovation League 2021, Ruangguru berbagi pengalaman dalam memanfaatkan teknologi AI untuk menciptakan pengalaman belajar adaptif dan personal bagi pelajar di Indonesia.
G20 Innovation League 2021 merupakan bagian dari Presidensi G20 Italia yang berfokus pada tantangan dan peluang untuk meningkatkan perdagangan internasional, investasi dan lapangan inovasi demi kesejahteraan manusia. Tahun ini, setiap negara dapat menunjuk startup untuk setiap tantangan global yang telah ditentukan.
Tantangan itu di antaranya:
- Tantangan dan peluang cleantech The challenge and opportunities of Cleantech
- Bagaimana memaksimalkan potensi AI dan mengelola risikonya
- Meningkatkan kapabilitas manusia melalui teknologi Internet of Things (IoT) dan wearables
- Membangun kota pintar (smart cities) dan masa depan sistem transportasi dengan fokus khusus pada transportasi hijau dan pintar (smart mobility)
- Menciptakan kembali masa depan healthcare
Di Indonesia, Kominfo menunjuk empat startup untuk mewakili Indonesia yakni Waste4Change (cleantech), Ruangguru (AI), Advotics (IoT dan wearables), dan Nalagenetics (healthcare). Semua startup ini merupakan portfolio East Ventures.
Total ada 100 startup dari 30 negara yang melakukan pitching dan panelis untuk menentukan Top 10 startups sebagai contoh institusi yang dapat mengambil peluang langsung untuk mengatasi tantangan global. Perusahaan rintisan yang masuk daftar ini juga dianggap mendorong investasi dan perdagangan global.
Direktur Pemberdayaan Informatika Kominfo Bonifasius Wahyu Pudjianto mengatakan, terpilihnya Nalagenetics dan Ruangguru di forum internasional menunjukkan semangat anak bangsa dalam mewujudkan inklusi dan kesetaraan digital. Keduanya juga dianggap berkontribusi untuk menyelesaikan masalah global, terutama di bidang AI dan healthcare, melalui inovasi teknologi.
“Selain itu, prestasi ini memberikan semangat positif bagi Indonesia yang akan menjadi Presidensi G20 Leader Summit 2022,” ujar Wahyu.
Venture Partner East Ventures Italo Gani menambahkan, Nalagenetics dan Ruangguru mencatat pencapaian baru di G20. “Mereka menunjukkan kekuatan eksosistem digital Indonesia ke dunia,” kata dia.
