Startup Zenius Tutup Sementara Setelah 20 Tahun Beroperasi
Startup pendidikan Zenius tutup setelah 20 tahun beroperasi. Hal ini viral di media sosial setelah akun tentang startup Ecommurz mengunggah tangkapan layar alias screenshot siaran pers mengenai penutupan ini.
Dalam siaran pers tersebut, startup Zenius disebut menghadapi tantangan operasional. “Kami sangat menyesal atas ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan bagi para pengguna,” demikian dikutip.
“Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasional sementara, tetapi menjamin bahwa kami tidak akan berhenti untuk berusaha menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah, asik,” Zenius menambahkan.
Tim Komunikasi Zenius membenarkan isi siaran pers tersebut.
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, tidak ada pengumuman resmi penutupan sementara operasional Zenius baik di akun Instagram maupun X atau Twitter.
Pada unggahan Zenius di Instagram empat hari lalu, salah satu pengguna berkomentar bahwa paket langganannya berlaku hingga Juni 2024. Lalu, konten Zenius di X atau Twitter enam hari lalu, perusahaan masih menawarkan try out UTBK alias ujian tes berbasis komputer.
Situs website Zenius juga masih bisa digunakan dan menampilkan sejumlah layanan.
Startup Zenius Dikabarkan Akan Dijual
Startup pendidikan Zenius hadir pada 2004 atau sudah 20 tahun beroperasi. Pada pertengahan tahun lalu, Zenius dikabarkan dalam tahap diskusi untuk menjual perusahaan.
DealStreetAsia pertama kali melaporkan kabar tersebut. Tiga sumber mengatakan, perusahaan berdiskusi dengan salah satu pusat bimbingan belajar lokal yang juga memiliki platform pendidikan.