Gojek Putus Mitra Driver Ojol Tabrak Lari di Mangga Besar Jakarta
Viral di media sosial mitra pengemudi ojek online alias ojol Gojek melakukan tabrak lari hingga menyebabkan perempuan meninggal dunia. Gojek memutuskan status mitra pelaku.
Dalam unggahan akun Instagram @dramaojol.id, Gojek Indonesia mengatakan telah menindaklanjuti laporan tersebut dan berkoordinasi dengan keluarga korban yang bersangkutan.
Gojek menyatakan siap memfasilitasi proses mediasi antara pihak keluarga dengan oknum driver ojol yang bersangkutan pada 18 Juli.
"Saat ini oknum driver ojol tersebut kami nonaktif," kata Gojek melalui akun Instagram resmi Gojek @gojekindonesia dalam kolom komentar unggahan tersebut, Rabu (17/7). "Kami juga siap mendampingi keluarga korban dan oknum driver pada pertemuan 18 Juli."
Katadata.co.id telah menghubungi Gojek terkait hal itu, namun belum ada tanggapan.
Dalam unggahan akun dramaojol, pengguna Instagram @darrenpratama07 mengungkapkan kronologi yang menimpa korban. "Ibu pacar saya ditabrak oleh driver Gojek tidak bertanggung jawab," kata dia.
Ia menjelaskan, korban pulang kerja pada 8 Mei, sekitar pukul 17.50 WIB. Korban hendak menyebrang dari Halte Transjakarta Mangga Besar ke arah Restoran Garuda.
Saat menyebrang saat lampu pejalan kaki hijau, driver ojol tersebut motor menerobos lampu merah dan menabrak korban hingga terjatuh.
Korban pun dilarikan ke IGD RS Husada Mangga Besar dan memperoleh penangan pertama pendarahan di IGD. "Pengemudi ojol itu sempat ikut sampai di IGD. sekitar pukul 20.00, ia izin untuk lanjut bekerja," katanya.
Pihak keluarga menyetujui pengemudi ojol tersebut pergi, karena berfokus pada kondisi korban. Pihak keluarga juga sudah meminta KTP pelaku, yang ditahan oleh RS Husada dan nomor telepon.
Akan tetapi, nomor ponsel tersebut tidak dapat dihubungi.