Lowongan Kerja Talenta Digital di Indonesia Melonjak hingga 66%
Jobstreet mencatat, jumlah lowongan kerja yang terdata meningkat 14,5% pada kuartal akhir tahun lalu. Permintaan paling banyak yakni talenta digital seperti tenaga informasi dan teknologi (IT) serta pemasaran digital.
Country Marketing Manager Jobstreet Indonesia Sawitri Hertoto menyampaikan, pandemi corona mengubah dunia kerja secara dramatis. Banyak perusahaan mempercepat transformasi digital.
“Semua harus mempersiapkan supaya kita bisa bersaing dengan negara-negara lain” ujar Sawitri saat konferensi pers bertajuk ‘Tantangan Talenta Teknologi dan Digital Indonesia’, Selasa (8/2). Alhasil, lowongan kerja untuk talenta digital meningkat.
Dalam Laporan Decoding Digital Talent Report 2022 dari Jobstreet, jumlah lowongan kerja yang terdata meningkat 14,5% pada kuartal IV 2021. Namun jumlah pelamar turun 16,5%.
Akan tetapi, jumlah pelamar untuk satu pekerjaan melonjak 89%. Rata-rata ada 400 – 600 lamaran untuk satu lowongan kerja.
Jobstreet juga mencatat, permintaan perusahaan akan tenaga IT dan digital meningkat 34%. Lowongan kerja untuk tenaga pemasaran digital naik 66%, penjualan ritel/umum 49%, dan pemasaran/pengembangan bisnis 41%.
Sektor perusahaan yang paling banyak mencari talenta digital yaitu sub-bidang perangkat lunak (software) dan keras (hardware), network/server database admin, digital marketing, dan e-commerce. Rinciannya sebagai berikut:
Sub-bidang software:
- Programmer
- Web developer
- Full stack developer
- Java developer
- Backend developer
Sub-bidang network/server database admin:
- IT support staff
- Technical support
- Server engineer
- IT product specialist
- IT helpdesk
Sub-bidang digital marketing:
- Digital marketing specialist
- Content creator
- Social media specialist
- SEO content writer
- Digital marketing manager
Sub-bidang e-commerce:
- E-commerce specialist
- E-commerce manager
- E-commerce operation lead
- Partnership
- Seller acquisition
Pekerja di bidang IT masuk ke dalam sepuluh karyawan dengan gaji tertinggi di Indonesia berdasarkan spesialisasi dan level pekerjaan. Gajinya sekitar Rp 5,4 juta untuk entry level sampai Rp 36 juta untuk C level.
Selain itu, IT menjadi bidang pekerjaan dengan rerata pertumbuhan gaji tertinggi di Indonesia yakni 7,3% per tahun.
Head of Human Resource Jobstreet Indonesia Yuliana Dewi menyampaikan, ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki untuk berkarier di bidang IT. Keahlian yang dimaksud di antaranya:
- Melek data agar bisa membaca, menganalisis, dan mengambil keputusan berdasarkan data
- Kemampuan tertulis dan verbal
- Kemampuan kolaborasi atau teamwork
“Selain itu, harus tahu di mana bisa mencari lowongan kerja di bidang digital dan teknologi,” kata Yuliana.