Rilis Threads, Pendapatan Iklan Meta Lampaui Microsoft dan YouTube
Meta, Microsoft, dan induk Google yakni Alphabet telah mengumumkan laporan keuangan kuartal II. Kenaikan pendapatan induk Facebook, Meta melampaui kedua raksasa teknologi lainnya.
Pendapatan iklan Meta meningkat 12% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi US$ 31,5 miliar pada April – Juni. Pertumbuhan ini melebihi ekspektasi analis.
“Ini mengembalikan pertumbuhan pendapatan iklan Meta dua digit untuk pertama kalinya sejak 2021,” demikian dikutip dari Martech.org, akhir pekan lalu (28/7).
Sementara pendapatan iklan dan pencarian berita Microsoft meningkat 3% atau US$ 86 juta, termasuk biaya akuisisi lalu lintas yang dibayarkan kepada penerbit. Tanpa biaya ini, kenaikannya 8%.
Perusahaan mengatakan kenaikan itu merupakan hasil dari volume pencarian yang lebih tinggi dan akuisisi Xandr, platform pembelian iklan dari AT&T. “Pendapatan sedikit di bawah ekspektasi karena pengeluaran iklan yang lebih rendah,” kata Microsoft.
Pertumbuhan pendapatan iklan Microsoft masih di atas induk Google, Alphabet. Pendapatan dari mesin pencarian atau Google Search meningkat 2% menjadi US$ 1,85 miliar.
Pendapatan iklan YouTube naik 4,4% menjadi US$ 7,67 miliar untuk kuartal tersebut. Lalu, pendapatan jaringan periklanan Google turun 5%.
“Hasil keuangan kami mencerminkan ketahanan yang berkelanjutan di bisnis penelusuran, dengan percepatan pertumbuhan pendapatan di Search dan YouTube,” kata Chief Financial Officer Alphabet Ruth Porat dalam pernyataan pers.
Rincian kinerja keuangan Meta selama kuartal II sebagai berikut:
- Pendapatan naik 11% menjadi US$ 32 miliar
- Jumlah pengguna aktif harian alias daily active users (DAU) Facebook meningkat 5% menjadi 2,06 miliar
- Pengguna aktif bulanan atau monthly active users (MAU) naik 3% menjadi 3,03 miliar
- DAU Instagram dan WhatsApp meningkat 7% menjadi 3,07 miliar
- MAU Instagram dan WhatsApp naik 6% menjadi 3,88 miliar
Meta juga meluncurkan aplikasi pesaing Twitter yakni Threads pada awal Juli. Namun kenaikan pendapatan perusahaan lebih banyak didukung oleh efisiensi dari sisi pegawai.
Induk Instagram itu melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK terhadap lebih dari 21 ribu karyawan.
Kinerja keuangan Microsoft selama April – Juni yakni:
- Pendapatan naik 7% menjadi US$ 211,9 miliar
- Pendapatan operasional naik 6% menjadi US$ 88,5 miliar GAAP dan naik 8% menjadi US$ 89,7 miliar non-GAAP
- Laba bersih GAAP naik sedikit menjadi US$ 72,4 miliar GAAP. Sementara non-GAAP naik 6% menjadi US$ 73,3 miliar
- Pendapatan dari LinkedIn melampaui US$ 15 miliar untuk pertama kalinya pada tahun fiskal Microsoft 2023
Kinerja keuangan induk usaha Google, Alphabet selama kuartal kedua yakni:
- Pendapatan naik 7% menjadi US$ 74,6 miliar
- Pendapatan operasional US$ 21,8 miliar
- Pendapatan Google Search dan lainnya US$ 42,6 miliar
- Pendapatan iklan YouTube US$ 7,67 miliar
- Pendapatan Google Network US$ 7,85 miliar
- Pendapatan Google Cloud US$ 8 miliar