Pelaku Industri Dorong Duta Besar RI Gencarkan Diplomasi Ekonomi

Michael Reily
24 Januari 2019, 15:49
Pelabuhan ekspor
Katadata

Pelaku industri mendorong para duta besar Indonesia untuk melakukan diplomasi ekonomi guna meningkatkan ekspor komoditas andalan.  Sebab, dengan situasi perekonomian dunia yang semakin tidak menentu dinilai membutuhkan peran para duta besar untuk berhubungan langsung dengan negara mitra perdagangan internasional.

Managing Director Sinar Mas Gandi Sulistiyanto menyatakan pemeritah perlu menggencarkan diplomasi ekonomi, salah satunya melalui duta besar sebagai ujung tombak dalam mempromosikan serta mensosialisasikan komoditas andalan Indonesia di luar negeri. "Penting bagi kami untuk membuka diri, berbagi informasi dengan para duta besar yang menjadi ujung tombak diplomasi di luar negeri," kata Sulistiyanto di Jakarta, Kamis (24/1).

Advertisement

(Baca: Pengusaha Minta Pemerintah Selesaikan Hambatan Dagang dengan AS)

Pertemuan pagi tadi juga dihadiri sejumlah kalangan asosiasi industri seperti Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI), Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia (APKI), serta Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) untuk berbagi informasi kepada duta besar. Tercatat, sebanyak 22 duta besar ikut dalam pemaparan tersebut.

Asosiasi industri pun berbagi informasi dan perspektif seputar potensi, pola operasi, keunggulan, kontribusi dan tantangan yang industri hadapi.  Terlebih dengan situasi politik dan ekonomi secara global semakin bergejolak sehingga mengakitkan sejumka negara melakukan proteksionisme dagang.

Sulistiyanto menyebutkan, Indonesia memiliki sejumlah komoditas andalan ekspor.  Sebagai penghasil minyak kelapa sawit (CPO) misalnya, ekspor Indonesia sempat menembus US$ 22 miliar pada 2017. Pada periode yang sama, sektor pulp dan kertas juga menyumbang devisa ekspor sebesar US$ 6 miliar. Selain itu, batu bara juga berkontribusi mencapai US$ 21 miliar.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement