2018, Potensi Desa Wisata Naik Menjadi 1.734 Unit

Michael Reily
10 Desember 2018, 17:30
turis domestik
ANTARA FOTO/R Rekotomo
Wisatawan domestik berfoto di lokasi wisata Bukit \"Love\" Pulau Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Rabu (5/4).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada sekitar 1.734 desa berpotensi menjadi desa wisata sepanjang tahun ini. Angka itu meningkat dari 1.302 desa wisata pada 2014.

Kepala BPS Suhariyanto menyatakan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi sumber utama pembangunan ekonomi nasional. "Selayaknya pembangunan desa, sebaiknya tidak hanya berdasarkan sektor yang bergantung pada sumber daya alam," kata Suhariyanto di Jakarta, Senin (12/10).

Dari potensi desa wisata,  BPS meyebut di willayah Sumatera  terdapat sebanyak 355  desa yang berpotensi menjadi daerah wisata. Sementara untuk Jawa dan Bali mencapai 857 desa, Nusa Tenggara ada 189 desa, dan Kalimantan sebesar 117 desa. Kemudian, potensi di Sulawesi 199 desa wisata, Papua 74 desa wisata, dan Maluku 23 desa wisata.

(Baca: Kemenpar Kembangkan Wisata Digital Lewat 1001 Spot Instagramable)

Dengan potensi kawasan yang cukup besar, maka pemerintah tinggal mengembangkannya melalui inovasi dari ekonomi kreatif serta pariwisata hingga menjadi potensi yang sangat menguntungkan dan mampu memberi efek berganda bagi perekonomian. Apalagi saat ini masih banyak titik lokasi wisata di Indonesia yang belum menarik perhatian  turis domestik maupun asing.

Salah satu cara penyebaran informasi mengenai potensi wilayah wisata di Indonesia, Suhariyanto menyebut, bisa melalui media sosial. "Anak muda berperan penting karena mereka bisa foto dan memperlihatkan kepada dunia bahwa ada tempat wisata bagus yang belum terekspos," ujarnya.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...