MG Motor Indonesia Segera Luncurkan Dua Mobil Listrik Buatan Cikarang
Buat ringkasan dengan AI
MG Motor Indonesia akan merilis harga dua mobil listriknya yang sudah diproduksi di Cikarang, Jawa Barat, yaitu New MG ZS EV dan MG 4 EV pada Rabu (10/1). Dua model mobil listrik yang diluncurkan MG Motor Indonesia di 2024 itu merupakan rakitan putra-putri Indonesia.
Direktur Marketing & PR MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin, mengatakan kedua mobil listrik itu bakal memiliki harga yang kompetitif. Dengan dirakit secara lokal, MG 4 EV tidak hanya menawarkan harga yang lebih terjangkau tetapi juga menunjukkan komitmen MG Motor Indonesia terhadap kualitas dan inovasi yang memenuhi standar internasional.
"Produksi lokal dari New MG ZS EV dan MG 4 EV merupakan refleksi dari dedikasi kami dalam memberikan kontribusi positif bagi industri otomotif Indonesia dan perekonomian lokal. Kami sangat antusias untuk segera mengumumkan harga yang kompetitif bagi kedua model revolusioner ini," ucap Arief dalam keterangan pers dikutip Senin (8/1).
Arief mengatakan pihaknya akan terus berinovasi berkelanjutan dalam menciptakan mobil ramah lingkungan. Mereka tidak hanya berkomitmen pada pembuatan mobil berkualitas tinggi, tetapi juga pada penciptaan masa depan mobilitas yang berkelanjutan.
"New MG ZS EV bukan hanya unggul dalam desain dan teknologi, tetapi juga menjadi bukti nyata langkah maju kami dalam mendukung inisiatif ramah lingkungan,” katanya.
Sebelumnya, MG Motor Indonesia resmi memperkenalkan mobil listrik MG 4 EV di ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 beberapa waktu lalu. MG 4 EV diklaim satu-satunya mobil listrik yang menggunakan teknologi Rear Wheel Drive, di mana RWD power-nya sangat mumpuni hingga mencapai 125 kW.
Dengan power sebesar ini, MG4 EV disebut-sebut mampu menempuh 0-100 km/jam hanya dalam waktu 7,7 detik.
Mobil ini dibekali baterai Lithium Iron Phospate yang memiliki kapasitas hingga 51 kWh. Baterai itu bisa digunakan menempuh jarak maksimum 425 km.
Baterai MG 4 EV juga diklaim sangat tipis, hanya sekitar 110 mm atau lebih tipis dari minuman kaleng yang memiliki ukuran tinggi 123 mm.
Penjualan Mobil Listrik Indonesia
Tren penjualan mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) menunjukkan pertumbuhan yang signifikan di Indonesia pada 2023. Hal ini kemungkinan besar berlanjut pada 2024 seiring kehadiran model dan merek baru di pasar mobil listrik Tanah Air.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil listrik nasional tercatat sebanyak 13.858 unit pada Januari-November 2023 atau melesat 75,33% dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni 7.904 unit.
