RI Kehilangan 175 Ribu Hektare Hutan pada 2024 Imbas Kebakaran hingga Perambahan

Ringkasan
- Indonesia kehilangan 175.400 hektare hutan sepanjang 2024, meningkat 44,8% dibanding tahun sebelumnya. Kebakaran hutan dan perambahan hutan disinyalir sebagai penyebab utama.
- Deforestasi merupakan selisih antara deforestasi bruto 216.200 Ha dan reforestasi 40.800 Ha. Pemerintah masih menganalisis penyebab detail dan luasan pasti deforestasi.
- Deforestasi banyak terjadi di hutan sekunder (198.200 Ha) dan lebih sedikit di hutan primer (15.100 Ha). Tren deforestasi meningkat dalam dua tahun terakhir, berbanding terbalik dengan tren 10 tahun sebelumnya.

Kementerian Kehutanan (Kemenhut) mencatat Indonesia mengalami deforestasi atau hilangnya kawasan hutan hingga 175.400 hektare (Ha) sejak Januari sampai dengan Desember 2024. Jumlah hutan yang hilang pada 2024, meningkat 44,8% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 121.100 hektare.
Direktur Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan Kemenhut, Agus Budi Santosa, mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya deforestasi di Indonesia seperti kebakaran hutan dan perambahan kawasan hutan atau illegal logging.
“Sebagian penyebabnya itu akibat kebakaran hutan dan lahan, sekitar 10% dari total deforestasi,”ujar Agus dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (24/3).
Agus mengatakan, angka deforetasi Indonesia berasal dari total deforestasi bruto sebesar 216.200 Ha, dikurangi dengan penanaman hutan kembali atau reforestasi sebesar 40.800 Ha.
Namun, dia belum mau membeberkan komposisi penyebab deforestasi sepanjang 2024 itu. Agus mengatakan, pemerintah membutuhkan waktu untuk dapat merinci total luasan lahan yang mengalami deforestasi di Indonesia dan mencari penyebab dari hilangnya hutan.
Dia mengatakan, sebagian besar deforestasi terjadi di kawasan hutan sekunder atau hutan yang pernah dimanfaatkan sebesar 198.200 Ha. Sedangkan deforestasi pada hutan primer sebesar 15.100 Ha.
Agus menambahkan, tren deforestasi menunjukkan peningkatan dalam dua tahun terakhir. Padahal selama 10 tahun sebelumnya, deforestasi mengalami penurunan.