Jakarta dan Medan Masuk 10 Kota dengan Kualitas Udara Terburuk Dunia Pagi Ini

Jakarta, DKI Jakarta dan Kota Medan, Sumatera Utara masuk dalam daftar sepuluh besar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada Jumat (20/6) pagi. Menurut situs pemantau kualitas udara IQAir pukul 08.00 WIB, Jakarta berada di urutan kelima dunia, dengan indeks AQI 153 atau berada pada kategori tidak sehat.

Kota Medan berada di urutan kedelapan kota dengan kualitas udara terburuk di dunia, dengan indeks AQI 117 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.

Berikut ini daftar 10 kota dengan kualitas udara terburuk dunia pada Jumat (20/6) pagi:
1. Kinshasa, Republik Demokratik Kongo dengan indeks AQI 181 atau tidak sehat
2. Manama, Bahrain dengan indeks AQI 179 atau tidak sehat
3. Riyadh, Arab Saudi dengan indeks AQI 172 atau tidak sehat
4. Lahore, Pakistan dengan indeks AQI 156 atau tidak sehat
5. Jakarta, Indonesia dengan indeks AQI 153 atau tidak sehat
6. Santiago, Chile dengan indeks AQI 142 atau tidak sehat untuk kelompok sensitif
7. Dubai, Uni Emirat Arab dengan indeks AQI 119 atau tidak sehat untuk kelompok sensitif
8. Medan, Indonesia dengan indeks AQI 117 atau tidak sehat untuk kelompok sensitif
9. Doha, Qatar dengan indeks AQI 99 atau sedang
10. Kampala, Uganda dengan indeks AQI atau sedang

Sementara itu, kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia pada pagi ini adalah Tangerang Selatan, Banten dengan indeks AQI 193 atau masuk kategori tidak sehat. Indeks AQI global tidak memasukkan Tangerang Selatan karena hanya memantau kota-kota metropolitan saja.

Kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia pada Jumat (20/6) pagi adalah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, dengan indeks AQI 30 atau berada pada kategori baik.

Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50. Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, dan kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150.

Berikutnya kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, kategori sangat tidak sehat sebesar 200-299, dan kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udara dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.

Kualitas udara masuk kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Secara umum, kualitas udara pada rentang tersebut dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.