KLH Turunkan Tim Selidiki Cemaran Radioaktif di Pengolahan Udang yang Diekspor

Hari Widowati
22 Agustus 2025, 06:58
KLH, udang, cemaran radioaktif
ANTARA FOTO/Aditya Nugroho/nym.
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) tengah menelusuri dugaan pencemaran bahan radioaktif Cesium-137 setelah otoritas Amerika Serikat (AS) menemukan udang beku yang diekspor Indonesia diduga terpapar radioaktif.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) tengah menelusuri dugaan pencemaran bahan radioaktif Cesium-137 setelah otoritas Amerika Serikat (AS) menemukan udang beku yang diekspor Indonesia diduga terpapar radioaktif.

Dalam peninjauan ke wilayah Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Kamis, Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq mengatakan penelusuran Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menemukan pabrik pengolahan udang beku tersebut berada di Cikande. Adapun bahan baku udang berasal dari Lampung.

"Menteri KKP sudah melakukan kunjungan ke situ dan diindikasi ada sumber-sumber Cesium-137 dari unsur radioaktif yang ditemukan di sana. Ini memang agak aneh, nanti kami akan telusuri sampai tuntas, soalnya ini berbahaya buat kita semua, kok tiba-tiba ada Cesium di pengolahan udang," kata Hanif, Kamis (21/8), seperti dikutip Antara.

Hanif akan meninjau lokasi pengolahan udang itu pada Kamis (21/8) dan segera menurunkan tim pakar terkait isu tersebut untuk memastikan situasi di lapangan.

"Tapi yang jelas kita harus sampai dapat sumbernya, supaya tidak menimbulkan keresahan kita semua. Tidak menimbulkan kerugian cukup besar nantinya di bidang ekspor," kata Hanif.

Temuan Cesium-137 dalam Udang Beku yang Diekspor ke AS

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (Food and Drug Administration atau FDA) Amerika Serikat menyatakan adanya temuan kandungan Cesium-137 dalam udang beku yang diekspor Indonesia ke Amerika Serikat.

Otoritas berbeda yaitu Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (U.S. Customs & Border Protection atau CBP) juga menyatakan Cesium-137 terdeteksi di kontainer pengiriman di empat pelabuhan AS yaitu Los Angeles, Houston, Savannah, dan Miami.

Atas temuan itu, FDA menghentikan impor produk-produk olahan PT Bahari Makmur Sejati karena terindikasi terkontaminasi oleh zat kimia, dalam hal ini Cesium-137. Penghentian impor ini dilakukan hingga PT Bahari Makmur Sejati dinilai berhasil mengatasi permasalahan itu.

Pada Rabu (20/8), Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyatakan telah berkoordinasi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) untuk mengevaluasi ekspor udang beku ke Amerika Serikat yang diduga terpapar bahan radioaktif Cesium-137.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...