Para investor semakin yakin pemerintahan baru AS akan berusaha untuk memperkuat posisi industri kripto di pasar keuangan setelah Bitcoin tembus level US$100.000 (Rp 1,59 miliar).
Tren penguatan dolar AS masih berlanjut karena pasar masih mengantisipasi kemungkinan kebijakan perang dagang atau kenaikan tarif perdagangan AS di pemerintahan Trump.
Melansir laporan CNBC, sebuah survei menemukan 21% warga AS mengatakan mereka akan mempertimbangkan untuk pindah ke luar negeri jika kandidat yang mereka pilih kalah dalam pemilu.
Komentar Elon Musk mencerminkan kampanye tekanan yang lebih luas terhadap independensi The Fed yang dapat terwujud dalam pemerintahan Trump berikutnya.
Kemenangan Trump berpotensi meningkatkan volatilitas dan mengganggu pertumbuhan ekonomi global, mempengaruhi perdagangan, investasi, serta kestabilan ekonomi di Indonesia.
Kebijakan proteksionis Trump berpotensi mengancam industri tekstil Indonesia dengan meningkatkan impor produk Cina akibat tarif tinggi yang dikenakan pada barang-barang masuk ke AS.
Freeport McMoran melaporkan kenaikan produksi tembaga PT Freeport Indonesia pada kuartal III 2024 mencapai 439 juta pon, dengan prediksi penjualan yang optimistis termasuk peningkatan ekspor emas.