GoTo Akan Kurangi Emisi Karbon dengan Perbanyak Armada Motor Listrik
Tanah juga menjelaskan, bahwa GoTo memiliki fitur baru yang berkolaborasi dengan startup di bidang lingkungan hidup Jejak.In, yakni GoGreener Carbon Offset di aplikasi Gojek. Fitur ini diluncurkan sebagai pilihan yang memudahkan pengguna untuk menyerap jejak karbon (carbon footprint) yang dihasilkan dari aktivitas sehari-hari.
Melalui fitur ini, pengguna dapat menghitung jejak karbon yang dihasilkan dan kemudian mengkonversikannya menjadi penanaman sejumlah pohon untuk penyerapan karbon.
Selain GoTo, PT Indika Energy Tbk. juga berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon. Wakil Direktur Utama dan CEO Indika Energy Azis Armand menegaskan komitmen Indika Energy untuk meningkatkan pendapatan dari sektor non-batubara hingga 50% pada tahun 2025 dan mencapai target net-zero emissions pada 2050.
Meski pada tahun 2020 sebesar 75% pendapatan Indika Energy berasal dari sektor batubara dan sektor pendukung batubara, namun sejak 2018 Indika Energi melakukan diversifikasi usaha ke berbagai sektor non-batubara termasuk pertambangan emas, teknologi digital, serta energi baru dan terbarukan (EBT).
“Bersamaan dengan itu, inisiatif divestasi pun kita lakukan. Kita sudah setuju untuk menjual ataupun mendivestasikan aset kita yang berkecimpung di sektor pendukung sektor batubara,” katanya.