Mengenal Jokowinomics: Pujian Prabowo dan Impian Pemerataan Ekonomi

Amelia Yesidora
30 Agustus 2023, 12:43
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Bululawang, Malang, Jawa Timur, Senin (24/7/2023).
ANTARA FOTO/Sandi Sadewa/abs/Spt.
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Bululawang, Malang, Jawa Timur, Senin (24/7/2023).

“Dengan Jokowinomics yang berdasar Pancasila, kita percaya kita akan mencapai Indonesia Emas 2024,” kata Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam Seminar Ekonomi Universitas Kebangsaan Republik Indonesia pada dua pekan lalu. 

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat sesi bertajuk Strategi Transformasi Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045. Menurut Prabowo,, Jokowi berhasil menciptakan gaya kebijakan ekonomi baru yang efektif meratakan kesejahteraan ekonomi.

Ia juga menyinggung tekad melanjutkan program ekonomi Presiden Joko Widodo, apabila terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2024. 

Paparan Prabowo ini dimulai dengan istilah ekonomi Pancasila, yang dapat menjadi jalan tengah dari ekonomi sosialis dan kapitalis. Calon presiden dari Partai Gerindra ini menyebut bila sebuah negara mengadopsi sistem ekonomi kapitalis, itu hanya akan memberi manfaat bagi 1% populasi, yakni kaum menengah ke atas. 

“Yang mereka katakan efek ekonomi bakal trickle down (turun ke kelompok menengah ke bawah), itu akan turun kalau rakyatnya mati semua,” ujarnya, Selasa (15/8).

Namun, sosialis murni juga tidak mungkin dipakai. Sebab, menurut dia, bila semua rakyat diberikan gaji sama rata, kendati pekerjaannya berbeda, maka ekonomi tidak akan berjalan.

Untuk itulah jalan tengah yang dapat diambil adalah ekonomi Pancasila. “Esensi dari ekonomi Pancasila adalah mengambil yang terbaik dari kapitalisme dan yang terbaik dari sosialisme,” kata Prabowo. 

Presiden Jokowi tinjau jalan rusak di Lampung
Presiden Jokowi tinjau jalan rusak di Lampung (ANTARA FOTO/Ardiansyah/aww.)

Apa Itu Jokowinomics?

Dari ekonomi Pancasila tersebut, Prabowo kemudian menyebut istilah Jokowinomics. Ini adalah aplikasi nyata ekonomi Pancasila yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo. 

Ada lima program Jokowi yang Prabowo nilai sebagai bentuk konkret ekonomi Pancasila. Pertama, Kartu Indonesia Sehat yang melayani 96,8 juta orang lewati skema BPJS dan 236 juta layanan kesehatan gratis pada 2022. Kedua, Kartu Indonesia Pintar untuk 17,9 juta siswa dan 2,2 juta siswa sekolah agama.

Ketiga, Kartu Sembako yang digunakan 18,7 juta keluarga penerima manfaat dan bantuan 10 kg beras per bulan, selama tiga bulan lamanya. Termasuk juga Program Keluarga Harapan dan BLT Dana Desa. Kelima program ini, Prabowo berpendapat, membantu banyak masyarakat lemah. 

“Ekonomi Pancasila adalah ekonomi kita berdasarkan nilai-nilai religius dan dapat mewujudkan persatuan nasional,” ucap Prabowo “Pemerataan pembangunan itu tidak bisa konsentrasi di satu daerah. Tidak boleh ada daerah yang tertinggal.”

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...