Investor Asing Belanja Saham Rp 1,1 Triliun, IHSG Makin Dekati 6.000
Investor asing melanjutkan aksi beli di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan net buy sebesar Rp 1,1 triliun di seluruh pasar. Derasnya arus modal asing yang mengalir ke bursa membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,62% menjadi 5.976,81 poin dan semakin mendekati level 6.000 poin.
Akumulasi nilai pembelian bersih investor asing di pasar modal Indonesia selama 10 hari bursa mencapai Rp 8,3 triliun. Saham-saham yang mencatatkan pembelian bersih oleh investor asing, antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 297,5 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 116,5 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 115,5 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 80,8 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 77,3 triliun.
Nilai transaksi pada perdagangan Kamis (8/11), mencapai Rp 9,27 triliun. Adapun volume saham yang ditransaksikan mencapai Rp 9,74 miliar saham. Sebanyak 231 saham naik, 164 saham turun, dan 122 saham stagnan. Kapitalisasi BEI mencapai Rp 6.777,5 triliun.
Delapan indeks sektoral menguat, dengan laju tertinggi pada indeks sektor perdagangan sebesar 1,64% menjadi 803,82 poin. Indeks sektor keuangan menyusul dengan kenaikan 0,94% menjadi 1.121,55 poin. Indeks sektor infrastruktur menguat 0,64% menjadi 1.063,26 poin sedangkan indeks sektor pertambangan naik 0,53% menjadi 1.881,02 poin. Indeks sektor industri dasar naik 0,43% menjadi 752,88 poin. Indeks sektor properti naik 0,27% menjadi 423,23 poin.
(Baca: Ikuti Arah Bursa Global, Indeks Bursa Saham Dibuka Naik 0,25%)
Indeks sektor manufaktur naik 0,2% menjadi 1.508,46 poin. Adapun indeks sektor konsumer hanya naik 0,18% menjadi 2.436,98 poin. Indeks saham sektor agribisnis anjlok 1,4% menjadi 1.495,35 poin sedangkan indeks sektor aneka industri turun tipis 0,04% menjadi 1.372,82 poin.
Mayoritas indeks bursa Asia ditutup naik. Indeks Nikkei 225 naik 1,85% menjadi 22.486 poin. Indeks Hang Seng naik 0,31% menjadi 26.227,72 poin. Indeks Strait Times Singapura juga menguat 0,91% menjadi 3.093,24 poin. Indeks Komposit Bursa Shanghai turun 0,22% menjadi Rp 2.635,63 poin.
Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) berada di urutan teratas top gainers dengan kenaikan 12,43% menjadi Rp 190. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) di posisi kedua dengan kenaikan 9,94% menjadi Rp 5.200. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) di posisi ketiga dengan kenaikan 8,92% menjadi Rp 1.770.
PT Kota Satu Properti Tbk (SATU) menjadi pemimpin top losers, dengan penurunan 20% menjadi Rp 160. PT Trascoal Pacific Tbk (TCPI) di urutan kedua dengan penurunan 7,89% menjadi Rp 5.250. Adapun PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) di urutan ketiga setelah turun 5,65% menjadi Rp 4.340.
(Baca: Aliran Masuk Dana Asing dan Penguatan Rupiah Diuji Jelang Akhir Tahun)