Minat Investor Asing Tinggi IHSG Ditutup Menguat 0,89%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau dengan kenaikan 0,89% ke level 6.935 pada Selasa (7/2).
Surya Fajar Capital Sekuritas mengatakan bahwa sentimen pasar saham positif meskipun ada tekanan di pasar saham global. Tren konsistensi net foreign buy masih berlanjut di perdagangan kemarin dengan angka yang cukup tinggi.
"Hal ini mengindikasikan tingginya minat investor asing ke pasar saham Indonesia," katanya dalam risetnya, Selasa (2/7).
Sementara pasar hari ini akan menanti data cadangan devisa Januari yang diperkirakan kembali naik dari US$ 137,2 miliar di Desember.
Adapun saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) volume transaksinya tembus Rp 1,02 triliun. BBCA bergerak di rentang 8.750-8.850 dan akhirnya ditutup menguat 125 poin atau 1,43% ke level 8.850.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 10,78 triliun dengan volume 22,54 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,26 juta kali.
Tercatat 245 saham terkoreksi, 272 saham menguat, dan 208 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini juga menjadi Rp 9.584,87 triliun.
Adapun laju bursa di Asia bergerak variatif. Adapun, Hang Seng naik 0,38% dan Shanghai Composite naik 0,29%. Sementara Nikkei 225 turun 0,03% dan Strait Times turun 0,19%.
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air juga berada di zona hijau. Dipimpin oleh sektor energi yang naik hingga 3,03%. Adapun saham di sektor energi yang naik misalnya PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 7,67% atau 2.600 poin menjadi Rp 36.500 per saham. Selanjutnya PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik 6,44% atau 210 poin menjadi Rp 3.470 per saham. Kemudian PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) naik 3,96% atau 110 poin menjadi Rp 2.890 per saham.
Sektor-sektor yang berada di zona hijau yaitu sektor teknologi naik 0,81%, sektor industri naik 1,18%, dan sektor keuangan naik 0,45%. Lalu sektor primer naik 0,72%, non primer naik 0,86%, sektor kesehatan naik 0,37%, dan sektor industri dasar naik 0,12%. Sedangkan sektor properti turun 0,22%, sektor transportasi turun 0,13%, dan sektor infrastruktur turun 0,59%
Saham-saham yang berada di top gainer:
1. PT Bersama Zatta Jaya Tbk
2. PT Millennium Pharmacon International Tbk
3. PT Indo Puerco Pratama Tbk
Saham-saham yang berada di top loser:
1. PT Hassana Boga Sejahtera Tbk
2. PT Isra Presisi Indonesia Tbk
3. PT Estee Gold Feet Tbk
4. PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk