IHSG Ditutup Naik 0,60%, 268 Saham Bergerak di Zona Hijau
Mengakhiri perdagangan Selasa (14/2), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau dengan kenaikan 0,60% ke level 6.941. Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai transaksi hari ini mencapai Rp 7,8 triliun dengan volume 18,8 miliar dan frekuensi sebanyak 1.131.545 kali.
Terdapat 268 saham yang bergerak di zona hijau, 236 saham terkoreksi, dan 210 saham tak bergerak. Sedangkan, nilai kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 9.560 triliun.
Adapun, beberapa saham yang paling aktif ditransaksikan hari ini antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi Rp 520 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dengan nilai transaksi Rp 489,3 miliar, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dengan nilai transaksi Rp 365,2 miliar.
Melihat pergerakan bursa Asia, Nikkei 225 naik 0,64% dan Shanghai Composite naik 0,28%. Sedangkan Hang Seng turun 0,24% dan Strait Times turun 0,06%.
Mengutip KB Valbury Sekuritas, pasar Asia Pasifik ditutup variatif (mixed) menjelang beberapa data ekonomi yang akan dirilis pekan ini. Mayoritas sektor saham Tanah Air berada dalam zona hijau. Dipimpin oleh sektor kesehatan yang naik 1,85%. Saham seperti PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) naik 4,48% atau 100 poin menjadi Rp 2.330 per saham.
Selanjutnya, saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) naik 4,82% atau 40 poin menjadi Rp 870 per saham. Selain itu, saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) naik 2,33% atau 70 poin menjadi Rp 3.080 per saham.
Sektor lainnya yang berada dalam zona hijau seperti sektor energi naik 1,22%, sektor transportasi naik 1,03%, sektor teknologi naik 0,32%, sektor infrastruktur naik 0,77%, sektor energi dasar naik 0,34%, sektor keuangan naik 0,23%, dan sektor barang konsumer non primer naik 0,49%
Sedangkan sektor yang berada dalam zona merah seperti sektor barang konsumer primer turun 0,23%, sektor properti turun 0,21%, dan sektor industri turun 0,23%.
Berikut deretan saham dengan kenaikan tertinggi (top gainers) hari ini:
- PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS)
- PT Indo Puerco Pratama Tbk (IPPE)
- PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR)
- PT Singaraja Putra Tbk (SINI)
- PT Andalan Sakti Primaindo Tbk (ASPI)
Adapun, saham dengan penurunan tertinggi (top losers) sebagai berikut:
- PT Estee Gold Feet Tbk (EURO)
- PT Tourindo Guide Indonesia Tbk (PGJO)
- PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK)
- PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN)
- PT Wijaya Cahaya Timber Tbk (FWCT)