IHSG Diramal Naik Hari Ini, Analis Rekomendasi Saham TLKM hingga INCO
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan naik pada perdagangan Senin (13/3). Analis merekomendasikan investor untuk memantau sejumlah saham, terutama di sektor pertambangan seperti ANTM, UNTR, dan VALE.
KB Valbury Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak naik hari ini. Mereka merekomendasikan saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Selain itu, analis juga merekomendasikan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).
Sementara itu, Phintraco Sekutitas mengingatkan, indeks akan dipengaruhi pergerakan bursa saham AS yang rontok pada pekan lalu. Dow Jones Index ditutup lebih dari 300 poin lebih rendah pada pekan lalu, minggu terburuk sejak Juni karena keruntuhan Silicon Valley Bank yabg memicu aksi jual.
"Saham jatuh pada Jumat (10/3) karena pemberi pinjaman yang berfokus pada teknologi Silicon Valley Bank tutup menyusul kerugian dalam portofolio obligasinya," kata Phintraco Sekuritas dalam risetnya dikutip Senin (13/10).
Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan, level support IHSG akan berada di 6.742, 6.712, 6.644 dan 6.617, sedangkan level resistance berada di 6.828, 6.890 dan 6.968
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.
Sementara itu, resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.
Berikut rekomendasi Ivan:
- Hold atau accumulative buy pada saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) di harga 6.100-6.200 dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) di harga 970-990
- Hold atau trading buy pada saham PT Tower Berama Infrastructure Tbk (TBIG) di harga 2.090-2.140.
- Buy on weakness saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kiia Tbk (TKIM) di harga 6.500-6.700.
- Hold atau buy on weakness pada saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dengan rentang harga 3.880-3.940.
