IHSG Sesi I Bersinar, Harga Saham BCA BRI BNI BTN dan CIMB Terbang

15 Februari 2024, 12:31

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.

Pekerja membersihkan logo IDX di bawah layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 113,07 poin atau 1,57% ke level 7.322 pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (15/2).

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tembus mencapai Rp 8,73 triliun dengan volume 13,49 miliar saham dan frekuensi sebanyak 996.059 kali. Sebanyak 345 saham menguat, 195 saham terkoreksi, dan 210 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini mencapai Rp 11.566 triliun.

Seiring dengan hijaunya IHSG, emiten bank kakap seperti PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) terbang 4,68% ke Rp 6.150, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) melonjak 4,27% ke Rp 7.325, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) naik 4,09% ke Rp 1.400 per saham.

Selain itu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melesat 1,80% ke level Rp 9.900, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga meroket 2,50% Rp 6.150, dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) tumbuh 1,8% ke Rp 1.980 per saham.

Lead Investment Analyst Stockbit Edi Chandren mengatakan, saham-saham yang kemungkinan besar akan mendapat inflow dari investor asing seperti big banks. Namun, perlu diingat bahwa big 4 banks sudah mendapat aliran dana asing yang signifikan, dengan net foreign inflow sebesar Rp 3,1 triliun pada 1 minggu terakhir dan valuasinya sudah tidak murah.

"Di sisi lain, small-mid cap banks seperti BNGA, BBTN, dan NISP memiliki valuasi yang lebih rendah," ucapnya dalam riset, Kamis (15/2).

Dari 11 sektor yang ada, sembilan sektor sektor kompak menguat. Dipimpin oleh sektor bahan baku yang melesat hingga 2,73%. Adapun saham di sektor bahan baku yang berada di zona hijau misalnya, saham orang terkaya nomor satu di Indonesia Prajogo Pangestu yakni PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang terapresiasi 2,05% ke level Rp 995 per saham.

Di sisi lain, bursa saham Asia didominasi menguat. Indeks Nikkei 225 terpantau naik 0,96%, Straits Times terapresiasi 0,85%, Hang Seng tumbuh 0,25%. Sedangkan Shanghai Composite stagnan.

Saham top gainers: