IHSG Kembali Ditutup Melemah, Saham CUAN dan GOTO Masuk Top Losers

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,48% ke level 7.276 pada perdagangan awal pekan ini, Senin (4/3). IHSG sempat melaju di zona hijau hingga menjelang sesi pertama berakhir namun berbalik arah ke zona merah. 

Pelemahan ini membuat laju IHSG selama tiga perdagangan hari berturut-turut sejak pekan lalu belum finis di teritori positif.

Data otoritas bursa menunjukkan, hari ini, nilai transaksi IHSG menyusut dibanding akhir pekan lalu yang hanya Rp 7,65 triliun. Jumlah unit saham diperdagangkan sebanyak 20,54 miliar dengan frekuensi transaksi 1,24 juta kali.

Sebanyak 196 saham menguat, 321 saham melemah, dan 254 saham tidak bergerak. Nilai kapitalisasi pasar IHSG turut terkoreksi menjadi Rp 11.690 triliun.

Pelaku pasar asing sore ini aktif memborong saham emiten big cap alias berkapitalisasi pasar besar seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 428 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 427 miliar, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 385 miliar hingga saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 320 miliar.

Bursa saham Asia bergerak variatif hingga perdagangan usai. Hari ini, indeks Nikkei ditutup naik 0,50%, Hang Seng dan Shanghai Composite juga terapresiasi 0,04% dan 0,41%. Sedangkan, Straits Times melemah 0,46%. 

Dari 11 sektor industri yang ada, saham teknologi mengalami pelemahan terdalam yakni sebesar 2,12%. Sedangkan saham sektor energi mencatatkan kenaikan harian paling tinggi sebesar 0,23%.

Saham top gainers:

1. Jhonlin Agro Raya (JARR)
2. TBS Energi Utama (TOBA)
3. Bukit Asam (PTBA)
4. Erajaya Swasembada (ERAA)
5. Bumi Resources Minerals (BRMS)

Saham top losers:

1. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO)
2. Bank Neo Commerce (BBYB)
3. Matahari Department Store (LPPF)
4. Merdeka Battery Materials (MBMA)
5. Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)