IHSG Sesi I Merosot 0,57%, Saham GOTO dan AMMN Masuk Top Losers
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 39,63 poin atau 0,57% ke level 6.935 pada penutupan perdagangan sesi pertama akhir pekan ini, Jumat (7/6). Perdagangan saham pada akhir pekan ini masih minim sentimen positif yang mampu mengerek IHSG ke zona hijau.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 3,56 triliun dengan volume 7,42 miliar saham dan frekuensi sebanyak 430.487 kali. Sebanyak 249 saham menguat, 274 saham terkoreksi, dan 230 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG pada sesi I hari ini mencapai Rp 11.583 triliun.
Dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, enam sektor terpantau melemah. Saham-saham sektor infrastruktur mencatat penurunan terbesar, yakni minus 1,05%. Saham emiten infrastruktur yang berada di zona merah misalnya, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), yang anjlok 9,68% ke level Rp 28 per lembar saham.
Pergerakan IHSG sejalan dengan mayoritas indeks bursa saham di Asia yang juga melemah. Indeks Hang Seng terkoreksi 0,42%, Nikkei turun 0,22%, dan Shanghai Composite tergelincir 0,23%. Sebaliknya, Strait Times naik 0,42%
Saham top gainers:
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) naik 4,01% menjadi Rp 7.775
- PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik 3,74% menjadi Rp 222
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) naik 5,26% menjadi Rp 600
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 2,44% mejadi Rp 2.520
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 2,24% menjadi Rp 4.570
Saham top losers:
- PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 9,70% ke Rp 6.050
- PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) turun 2,01% ke Rp 8.525
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 1,65% ke Rp 11.950
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 1,67% ke Rp 59
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 1,78% ke Rp 4.420