Kondisi Politik Lebih Kondusif, IHSG Ditutup Menguat 0,74%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 0,74% ke level 7.544 pada penutupan perdagangan Jumat (23/8), dengan level tertingginya sempat menyentuh 7.507.
Pilarmas Sekuritas menyatakan IHSG menguat karena meredanya situasi dan kondisi politik terkait pernyataan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad yang mengumumkan bahwa DPR membatalkan Revisi UU Pilkada sehingga putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sebelumnya tetap berlaku. ''Dengan iklim demokrasi dan pengelolaan pemerintah yang sehat, ini akan memberikan dampak positif untuk pembangunan ekonomi dalam negeri,'' tulis Pilarmas Sekuritas, Jumat (23/8).
Sementara itu, investor juga menunggu pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Jerome Powell dalam Simposium Jackson Hole, pada Jumat (23/8) waktu setempat. Pasar menunggu sinyal penurunan suku bunga acuan The Fed yang bakal mendorong bursa saham lebih tinggi lagi.
Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 13,71 triliun dengan volume 20,9 miliar saham dan frekuensi sebanyak 986.144 kali. Sebanyak 407 saham menguat, 170 saham terkoreksi, dan 212 saham tidak bergerak. Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini mencapai Rp 12.815 triliun.
Dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, seluruhnya menguat. Indeks saham-saham sektor industri mencatat kenaikan tertinggi 1,7%.
Mayoritas indeks utama bursa Asia menguat seiring dengan kenaikan IHSG. Nikkei 225 naik 0,4%, Shanghai Composite Indeks naik 0,2%, Hang Seng turun 0,16% dan Straits Times naik 0,43%.
Saham yang turun paling dalam (top losers):
- PT Infra Golflink Resorts Tbk (GOLF) turun 3,36% menjadi Rp 230
- PT Arkro Hydra Tbk (ARKO) turun 2,8% menjadi Rp 1.040
- PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) turun 1,58% menjadi Rp 9.325
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 1,38% menjadi Rp 2.850
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR) turun 1,37% menjadi Rp 5.400
Saham yang naik paling tinggi (top gainers):
- PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) naik 34,68% menjadi Rp 167
- PT Bank Artha Graha Tbk (INPC) naik 13,33% menjadi Rp68
- PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) naik 11,81% menjadi Rp 284
- PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) naik 8,21% menjadi Rp 290
- PT Panin Financial Tbk (PNLF) naik 6,18% menjadi Rp 378
