IHSG Sesi I Turun Tipis, Saham Industri Emas MDKA, BRMS hingga ARCI Bergairah

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup turun 0,07% atau 6,05 poin ke level 8.086 pada perdagangan sesi pertama, Rabu (29/10). Harga saham-saham di sektor industri emas justru bergairah.

Harga saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) melesat 10,60% atau 230 poin ke level 2.400, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) melonjak 5,85% atau 50 poin ke level 905, PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) melejit 3,67% atau 20 poin ke level 565 dan PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) naik 6,79% atau 75 poin ke level 1.180.

Merujuk data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume transaksi perdagangan sepanjang sesi pertama mencapai 16,19 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,32 juta kali. Kapitalisasi pasar tercatat mencapai Rp 14.822 triliun dengan total nilai transaksi siang ini sebesar Rp 9,27 triliun.

Sebanyak 316 saham menguat, 326 saham terkoreksi dan 164 saham tidak bergerak pada jeda makan siang ini.

Enam dari sebelas sektor yang ada di BEI parkir di zona merah. Harga saham-saham di sektor industri turun 1,04% secara sektoral. Harga saham Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) anjlok 10,26% atau 48 poin ke level 420, PT Green Power Group Tbk (LABA) rontok 14,94% atau 46 poin ke level 262 dan PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) turun 2,38% atau 1 poin ke level 41.

Sementara itu, harga saham-saham sektor industri dasar justru naik 2,43% secara sektoral ditopang kenaikan harga saham-saham industri tambang emas. Di lain sisi, saham-saham BUMN Karya justru terperosok merah. Harga saham PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) anjlok 4% atau 1 poin ke level 24 dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) terkoreksi 0,96% atau 1 poin ke level 103.

Harga saham-saham sektor transportasi juga mengalami kenaikan. Harga saham PT Blue Bird Tbk (BIRD) melonjak 5,06% atau 90 poin ke level 1.870, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) naik 3,85% atau 4 poin ke level 108, dan PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) naik 2% ke level 510.

Dari sisi banyaknya nilai perdagangan, saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) paling banyak ditransaksikan hingga siang ini Rp 596,07 miliar. Disusul oleh PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) yang diperdagangkan sebesar Rp 469,96 miliar, PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) sebesar Rp 392,72 miliar, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) diperdagangkan sebesar Rp 384,90 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 360 miliar. 

Daftar top gainer siang ini: 

• PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) naik 14,08% ke level 1.175
• PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 10,60% ke 2.400
• PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) naik 8,40% ke level 1.935

Daftar top loser siang ini:

• PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) turun 15% ke level 850
• PT Green Power Group  Tbk (LABA) turun 14,94% ke level 262
• PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT) turun 14,77% ke level 456

Analis Phintraco Sekuritas menyatakan, secara teknikal, pembentukan negatif slope MACD masih berlanjut serta stochastic RSI sedang mengarah ke bawah menuju area oversold. 

“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 8.000-8.150 pada perdagangan sesi II,” seperti yang dikutip dari keterangannya, Rabu (28/10).