BI Minta Robert Dicekal Sebelum Bailout

Image title
Oleh
9 Mei 2014, 00:00
3860.jpg
KATADATA/
KATADATA | Arief Kamaludin

KATADATA ? Bank Indonesia (BI) sudah meminta pencegahan terhadap Robert Tantular, salah satu pemegang saham Bank Century, untuk bepergian ke luar negeri pada 20 November 2008.

?Kalau kita sudah meminta cekal, itu artinya kita sudah punya kasus yang mungkin belum siap benar hari itu. Tapi mungkin sudah punya kasus untuk penuntutan,? kata Wakil Presiden yang juga mantan Gubernur BI Boediono saat memberikan kesaksian dalam sidang kasus Bank Century di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (9/5).

Bahkan, BI juga meminta bantuan dari otoritas moneter di negara lain untuk mencari pemegang saham pengendali (PSP) Bank Century di luar negeri, yakni Hesham Al Warraq dan Rafat Ali Rizvi.

?Kita menyampaikan informasi bahwa orang yang namanya ini melakukan kegiatan yang merusak bank di Indonesia,? tuturnya.

Selain itu, dia mengatakan BI sudah melaporkan secara resmi ke pihak Kepolisian pada 25 November 2008 terkait pelanggaran hukum yang dilakukan para pemegang saham Bank Century tersebut.

Pernyataan Boediono tersebut sekaligus mematahkan tudingan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla bahwa tidak ada tindakan hukum dari BI terhadap para pemegang saham Bank Century. Sebelumnya, dia berkali-kali mengklaim sebagai pihak  yang meminta Kapolri untuk menangkap Robert Tantular pada 25 November 2008.

Permintaan Jusuf Kalla itu dilatarbelakangi laporan Boediono bahwa pemilik Bank Century ikut andil dalam "perampokan" bank. Ketika ditanya ihwal perampokan yang disampaikan kepada Jusuf Kalla, dia mengaku tidak ingat telah mengatakan hal tersebut.

Robert Tantular sendiri mulai diperiksa kepolisian pada 25 November 2008 sore, dan langsung dilakukan penahanan. Sehari kemudianstatusnya ditingkatkan menjadi tersangka. Robert Tantular kemudian divonis oleh Mahkamah Agung 9 tahun penjara dengan dengan Rp 100 miliar subsider kurungan pengganti 8 bulan penjara.

Reporter: Rikawati, Nur Farida Ahniar
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...