IHSG Ditutup Melemah 0,99% Terbebani Saham Sektor Infrastruktur
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,99,% ke level 7.119 pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (18/12).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 12,37 triliun dengan volume 28,84 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.280.298 kali.
Sebanyak 189 saham menguat, 356 saham terkoreksi, dan 225 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 11.460 triliun.
Sementara itu, bursa saham Asia bergerak melemah. Nikkei 225 turun 0,64%, Hang Seng melemah 0,97%, Shanghai Composite turun 0,40%, dan Straits Times terkoreksi 0,11%.
Mayoritas sektor penggerak laju IHSG berada di zona merah. Sektor infrastruktur ditutup di zona merah dengan pelemahan 2,61% paling besar di antara sektor yang lain.
Emiten di sektor ini yang sahamnya mengalami penurunan tajam antara lain, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) yang turun 8,05% atau 105 poin menjadi Rp 1.200 per saham.
Lalu PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) turun 4,5% atau 45 poin ke posisi Rp 955 per saham. Serta PT Adhi Karya Tbk (ADHI) turun 4,71% atau 16 poin Rp 324 per saham.
Saham top gainers:
- PT Kimia Farma Tbk (KAEF)
- PT TBS Energy Utama Tbk (TOBA)
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)
- PT Lipo Karawaci Tbk (LPKR)
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
Saham top losers
- PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI)
- PT Bank Jago Tbk (ARTO)
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
