Berubah Jadi Bisnis Tambang MNC, IATA Kedatangan Dua Investor Baru

Image title
22 Oktober 2021, 17:51
MNC, IATA, Batu bara
ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/wsj.
Sebuah truk pengangkut batu bara melintasi jalan tambang batu bara di Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Rabu (7/7/2021).

Perusahaan segrup lainnya yang diakuisisi IATA yaitu PT Nuansacipta Coal Investment, perusahaan eksplorasi dan produsen tambang batu bara di Kalimantan Timur. Lalu, mengakuisisi juga PT Suma Sarana, perusahaan ekplorasi minyak di wilayah Provinsi Papua.

Dalam siaran pers itu juga dijelaskan, akuisisi ini terjadi setelah hasil uji tuntas dan valuasi terhadap PT MNC Energi selesai dijalankan. Dengan asumsi semua proses due diligence berjalan lancar, IATA akan segera meminta restu Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dengan target penyelesaian transaksi akhir triwulan I-2022.

Rencana transaksi tersebut merupakan langkah strategis IATA untuk memanfaatkan momentum lonjakan harga komoditas batu bara yang berkelanjutan. Manajemen IATA meyakini akuisisi tersebut tidak hanya mendongkrak prospek bisnis, tetapi secara signifikan meningkatkan nilai perusahaan.

"Pasalnya, IATA mengubah kepentingan bisnisnya dari sektor transportasi dan infrastruktur ke sektor energi," kata manajemen IATA dalam siaran pers tersebut.

Manajemen IATA mengatakan, dalam beberapa bulan belakangan ini, harga batu bara Newcastle melonjak hingga menyentuh angka US$ 269,5 per ton, harga tertinggi sepanjang masa. Harga saat ini berada di level US$ 245 per ton. Kenaikan ini turut mendorong harga batu bara di Indonesia.

Beberapa pemicu kenaikan substansial tersebut karena kenaikan permintaan listrik di Tiongkok, larangan informal Beijing atas impor batu bara dari Australia, lonjakan permintaan listrik di India, dan kenaikan harga gas alam. Adapun faktor lainnya yakni, gangguan pasokan di negara penghasil batu bara seperti Australia, Afrika Selatan dan Kolombia.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...